PAGARALAM, GLOBALPLANET - Kapolsek Pagaralam Utara AKP Herry Widodo membenarkan penangkapan spesialis pembobol kotak amal ini. Dari pengakuan tersangka, sudah dua kali membobol kotak amal di Masjid Qodim.
"Kotak amal dicongkel menggunakan obeng. Uang sudah dikeluarkan tersangka dimasukan kedalam kantong plastik uang senilai Rp1.012.000," kata Herry, kepada GLOBALPLANET.
Tersangka merupakan spesialis pembobol kotak amal di wilayah Kota Pagaralam. Tersangka datang ke Kota Pagaralam turun dari mobil di depan Masjid Agung. Lalu berjalan kaki menuju Masjid Qodim Dusun Pagaralam, yang sudah dibobolnya satu kali.
"Saat ini tersangka sudah diamankan di Polsek Pagaralam Utara untuk menghindari amukan warga. Dari data yang ada pelaku sudah pernah ditahan terkait kasus bobol kotak amal," kata dia.
Ditambahkan Herry, dengan penangkapan spesialis pembobol kotak amal ini pihaknya mengucapkan terima kasih. Diharapkan warga tetap waspada di lingkungan masing-masing, karena warga merupakan bagian dari kepolisian.
Sementara itu, Jelly (38) warga Dusun Pagaralam mengatakan, diketahuinya tersangka Keri membobol kotak amal bermula ketika pelaku masuk masjid, tetapi pakaian pelaku kotor. Setelah masuk masjid pelaku menutup pintu.
"Kami curiga, setelah dilaporkan kepada pengurus masjid dan dicek, pelaku sedang memasukan uang kedalam kantong plastik," kata dia.
Mengetahui aksinya diketahui, kata Jelly, pelaku kabur menuju Jagalan. Beruntung banyak tukang ojek sedang mangkal sehingga pelaku berhasil ditangkap.
