loader

Pecatan Polisi Otak 7 Perampokan, Rekannya Oknum Guru Honorer di SMA

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - "Endang adalah pecatan polri. Setelah kami cek, ternyata dia sebagai dalang atau aktor di kasus perampokan sopir truk," ujar Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Supriadi ketika rilis kasus di Mapolda, Rabu (26/2/2020).

Tidak hanya kasus perampokan sopir truk asal Padang di Tanjung Raja pada 20 Ferbruari lalu. Endang bahkan diduga sudah 7 kali menjadi otak kasus perampokan di Bumi Sriwijaya.

"Catatan penyidik ada 7 kasus, ini sedang didalami lagi. Tapi jelas kalau komplotan dia ini yang merampok, menyekap hingga membuang sopir truk 20 Februari kemarin di Ogan Ilir," katanya.

Endang, kata Supriadi, ketika beraksi tidak sendiri. Ia kerap mengajak beberapa rekan lama dan salah satunya beprofesi sebagai guru di salah satu sekolah SMA.

"Ada komplotan mereka, sementara masih tiga yang telah ditangkap dan ini terus kita kembangkan. Termasuk siapa-siapa yang terlibat," katanya.

Sementara itu, Kasubdit Jatanras Kompol Suryadi mengatakan dalam setiap aksinya Endang Cs kerap mengaku sebagai polisi. Bahkan korbannya tak jarang juga diperas dengan berbagai alasan.

"Ada yang sengaja diperas ketika sedang nongkrong. Kalau ada orang nongrong di rumah makan, didatangi, dibilang bandar narkoba atau sebagainya," tegas Suryadi.

Selain itu ada pula sopir truk yang tengah bermain judi tiba-tiba di tangkap. Namun bukan untuk diproses hukum, tapi korban malah diperas dan barang-barang digasak.

"Modusnya begitu, ngaku-ngaku anggota dinas di Polda. Padahalkan udah dipecat dia, dipecat atau di PTDH sejak 2017 lalu," tutup Suryadi.

Dari penangkapan itu, polisi turut menyita satu unit mobil minibus, 2 derigen minyak solar dan sebilah pisau. Adapun 2 palaku lain adalah Rian Hidayat (29) dan seorang guru honor olahraga Angga (24).

Share

Ads