PALI, GLOBALPLANET - Data tersebut disampaikan Oleh Juru Bicara (Jubir) tim gugus tugas antisipasi pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19) kabupaten PALI dr Zamir, data tersebut di himpun per hari Minggu 29 Maret 2020, baik dari pos pantau dan pergerakan PSC Dinas Kesehatan (Dinkes) PALI.
"Memang benar ada 525 orang dalam pemantauan kita, dimana 490 OTG dan 35 ODP. OTG ini seluruhnya pemudik yang datang ke Kabupaten PALI, mereka pulang memanfaatkan masa libur ini pulang ke kampung halaman," jelas dr Zamir, Senin (30/3/2020)
Diungkapkan Jubir PALI, angka ini akan terus bertambah dengan diperpanjangnya status darurat nasional menjadi 91 hari.
"Rata-rata mereka merupakan pekerja pabrik dan pelajar, dimana tempat mereka bekerja dan kuliah sudah melakukan penyetopan kegiatan, dan mereka memilih mudik. Maka angka ini akan bertambah terus dengan diperpanjangnya status darurat oleh pemerintah," tambahnya.
Di jelaskan dr Zamir, untuk pengawasan terhadap 525 OTG dan ODP tersebut, gugus tugas kabupaten PALI akan mengerakkan seluruh elemen hingga keperangkat desa.
"Kita berharap seluruh lapisan masyarakat terlibat dalam pengawasan, baik tetangga maupun perangkat desa juga akan kita libatkan untuk itu. Kedepan kita meminta setiap Kades, Kadus, Lurah, RW dan RT melaporkan jika ada orang yang baru datang atau masuk ke Kabupaten PALI untuk segera dilakukan tindakan, setidak nya harus mengisolasi diri," pungkasnya.
