loader

Bersama FJS, GAPKI Santuni Anak Yatim

Foto

CIBUBUR, GLOBALPLANET - Adalah anak yatim di Panti Asuhan Al Mukhlisin, Cibubur, Jakarta Timur yang diberikan santunan dalam acara yang dibungkus dalam tema FJS dan GAPKI Berbagi. 

Kegiatan ini dihadiri Ketua Bidang Komunikasi GAPKI, Tofan Mahdi serta Ketua FJS, Sudarsono sementara pihak pengurus Al Mukhlisin diwakili Ustad Bambang Sundawa.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian FJS dan GAPKI disaat pandemik Covid-19 yang sedikit banyak telah menggangu perekonomian masyarakat. Harapannya dengan kegitaan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat terlebih masih dalam suasana bulan suci Ramadhan 1441 H.

Tofan Mahdi mengungkapkan sejarah panjangn hingga mencapai posisi sampai saat ini tentu saja dengan kerja keras dan tetap memuliakan orang tua, apalagi kata Tofan dirinya ditinggal sang Ayah masih di usia yang sangat belia. "Adik-adik jangan putus asa, atau pesimis. Anda bisa menjadi orang sukses. Yang penting muliakan orang tua, terutama ibu," ungkapnya dalam keterangan tertulis yang salinannya diterima globalplanet.

Sementara Ustad Bambang mengapresiasi pemberian santunan dari FJS dan GAPKI, serta tak lupa menyatakan syukur. "Semoga Allah melipatgadankan amal baiknya, serta dimudahkan segala urusan. Diberi kesehatan, diangkat segala penyakit di badan. Aamiin," katanya.

Ketua FJS, Sudarsono, memaparkan bahwa pandemi Covid-19 memberikan efek negatif kepada perekonomian. Banyak industri dan aktivitas bisnis terpaksa tutup. Banyak sekali pekerja yang dirumahkan bahkan PHK.

Namun, kata Sudarsono, industri sawit nasional justru masih bisa tetap bertahan. Kegiatan bisnis sawit dari hulu hingga hilir tetap berjalan dengan normal. "Industri sawit malah bisa eksis. Alhamdulillah," paparnya.

Selanjutnya, Mas Dar, sapaan akrabnya, mencoba membuka wawasan anak-anak yatim tentang kelapa sawit dan produknya. Beberapa pertanyaan berhadiah dilontarkan. "Indonesia memiliki tanaman yang cukup memberikan nilai ekonomi tinggi. Namanya Kelapa Sawit, produknya banyak. Ayo coba sebutkan," tutur Mas Dar disadur dari Indosawit.

Share

Ads