BANYUASIN, GLOBALPLANET - Dadang warga Desa Lebung menjelaskan, mayat yang ditemukan mengapung di sungai merupakan warga Desa Penandingan Kecamatan Rantau Bayur yang sempat hilang, karena perahu yang dinaikinya menabrak ponton yang sedang parkir. "Sekarang ini mayat sudah diambil oleh keluarganya untuk dimakamkan, " kata dia.
Informasi sebelumnya, Perahu ditumpangi empat warga Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin menabrak kapal Tongkang penarik Batu Bara yang lagi parkir. Akibat peristiwa naas itu, satu orang dilaporkan hilang, Selasa (26/5/2020)
Menurut Camat Rantau Bayur, Hasanul Hak Peristiwa tersebut terjadi, saat korban bersama tiga orang temannya menaiki perahu hendak pergi kerja di perkebunan Kelapa Sawit yang harus menyebrangi Perairan Sungai Musi di Desa Penandingan Kecamatan Rantau Bayur.
Hasanul Hak menjelaskan, saat mau parkir atau berlabu entah bagaimana perahu hilang kendali, lalu perahu tersebut tertabrak dikapal Tongkang yang sedang parkir, lalu ke empatnya nyebur ke sungai. Korban yang belum ditemukan adalah Rosmala, sementara tiga orang lainnya selamat.
“Kades bersama warga Penandingan telah berupaya melakukan pencarian, tapi sampai sekarang korban belum ditemukan,” pungkas dia.
