EMPAT LAWANG, GLOBALPLANET - Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad membuka secara resmi kegiatan Rapid Test di Kantor Dinkes Empat Lawang serta memantau langsung pelaksanaan Rapid Test.
Joncik mengakui di masa pandemi semua lini merasakan dampaknya termasuk juga wartawan, bahkan kesehatan para wartawan sangat penting karena tugas wartawan merupakan tugas yang mulia. "Silakan sampaikan baik apabila itu baik dan sampaikan tidak baik apabila tidak baik, karena saya tahu tugas wartawan harus netral dan independen," ujar Joncik, Selasa (7/7/2020).
Tentu saja bupati berharap hasil dalam Rapid Test wartawan semuanya negatif agar para wartawan yang bertugas di Empat Lawang bisa bekerja dengan kondisi prima.
"Apabila hasil dari Rapid Test rekan wartawan ada reaktif maka akan difasilitasi bahkan kita pantau perkembangannya, kita ingin Empat Lawang bebas dari Covid 19 atau Corona," ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulni menyampaikan perkembangan pencegahan dan penanganan covid-19 di Empat Lawang. Dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) total 646 orang telah dilakukan Rapid Test.
"Dari hasil Rapid Test ada beberapa OPD reaktif, namun sudah ditindaklanjuti kembali dan Alhamdulillah hasilnya semua negatif," kata Sulni.
Sementara itu, perwakilan wartawan Adi Candra dalam sambutannya mengatakan, dirinya sendiri meminta maaf karena tidak sesuai dengan jadwal karena pada dasarnya para wartawan sedikit takut menjalani Rapid Test ini.
Dari hasil Rapid Test yang diadakan di Kantor Dinas Kesehatan Empat Lawang berjumlah 40 orang wartawan hasilnya negatif atau semuanya non reaktif.
