loader

Gelar Musrenbang, Ini Usulan Kecamatan SP Padang untuk Pembangunan 2022

Foto

OKI, GLOBALPLANET.news - "Program - program yang akan disampaikan merupakan program prioritas yang menjadi kebutuhan masyarakat di Kecamatan SP Padang, itu telah kami rangkum pada Pra Musrenbang yang telah kami gelar selama 3 hari kemarin," ujar Camat SP Padang, Syawal Arahap, dalam sambutannya pada acara Musrenbang Kecamatan, di Aula Kantor Camat SP Padang, Senin (11/1/2021).

Lebih lanjut dijelaskannya, pada Pra Musrenbang, dari 20 desa yang berada di Kecamatan SP Padang terbagi menjadi 3 kelompok, lalu dibahas secara bergilir pada setiap harinya dalam 1 kelompok desa selama kurun waktu 3 hari.

"Ada beberapa skala prioritas usulan yang telah kami rangkum, yang pertama yakni berkaitan dengan sumber hidup masyarakat di Kecamatan SP Padang, yang mayoritas penghasilannya bergantung pada alam, seperti halnya dibidang pertanian, perkebunan dan perikanan," ungkapnya.

Berdasarkan data yang diterima, sekitar 8 ribu hektar lahan sawah yang tidak dapat lagi dimanfaatkan oleh masyarakat diwilayah Kecamatan SP Padang, lantaran intensitas air yang tidak kunjung surut disebabkan oleh beberapa faktor, sehingga lahan persawahan tersebut tidak dapat lagi digarap.

"Akibat dari lamanya lahan persawahan yang tidak lagi produktif tersebut mengakibatkan tebalnya lapisan rumput setiduk yang mendiaminya, sehingga hal ini menambah permasalahan yang ada. Sehingga diperlukan solusi agar sawah tersebut dapat digarap kembi," bebernya.

Kemudian, pada insfratruktur jalan maupun jembatan juga menjadi skala prioritas untuk tahun 2022, seperti halnya jalan penghubung Desa Pematang Buluran - Desa Rawang Besar, agar bisa dilalui oleh kendaraan roda empat yang panjangnya kurang lebih sekitar 240 meter, rehap total pada Kantor Camat SP Padang.

Kemudian pembangunan destinasi wisata religi di Desa Ulak Jeremun, pengedaman sungai sebanyak 86 lokasi sebagai pencegahan erosi terhadap kebun maupun lahan warga dan lain sebaginya.

"Dengan momen ini kami berharap agar usulan ini dapat menjadi skala prioritas dalam pembangunan di 2022 mendatang, termasuk juga skala prioritas lainnya yang tidak kalah penting yakni pada bidang pendidikan dan bidang kesehatan yang menjadi program skala prioritas nasional Cemengenai permasalahan stunting," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten OKI , Makruf, CM, melalui Kabid Sosial Budaya Bappeda Kabupaten OKI, Ahmad Gusti, menjelaskan, imbas dari pandemi COVID-19 mengakibatkan tidak fokusnya program skala prioritas.

"Semoga dengan adanya vaksin yang akan dibagikan oleh pemerintah dapat mengakhiri wabah COVID-19 di negara kita, sehingga geliat pembangunan di desa dapat terus berjalan dan desa-desa di Indonesia dapat mendukung dan mengentaskan program skala prioritas nasional," katanya.

Kemudian ia juga mengatakan, bahwa usulan yang merupakan program yang dinilai menjadi prioritas bagi kebutuhan masyarakat. "Lalu, akan disinkronkan serta diintegrasikan dengan program OPD dan pokok – pokok pikiran anggota DPRD Kabupaten OKI, di forum musrenbang RKPD Kabupaten OKI," jelasnya.

 

Share

Ads