BOGOR, GLOBALPLANET - Dialog sosial salah satu model yang dipakai dalam hubungan buruh. Hal ini sangat efektif untuk mengurai silang sengketa. "Namun tak semua orang dibekali talenta ini. Oleh karena itu pelatihan jadi solusi," ujar pengurus GAPKI Bidang Ketenagakerjaan, Sumarjono Saragih, di Hotel Novotel Bogor, Rabu (18/2/2020).
Kali ini pelatihan dilakukan untuk tiga pihak (tripartit) yang menjadi pihak yang berdialog, yakni pemerintah, pengusaha dan buruh. Total peserta sebanyak 31 orang yang terdiri 20 orang serikat buruh, 8 orang GAPKI dan tiga orang pemerintah.
"Mereka dilatih dalam waktu dan materi yang sama. Dilatih menjadi pelatih (ToT). Dengan demikian akan semakin banyak orang yang punya ketrampilan berdialog," terangnya.
ILO dan GAPKI selama 5 tahun terakhir telah menjadi mitra progresif dalam menata buruh sawit, mengurus 16 juta pekerja sawit memang pekerjaan serius. Oleh karena itu perlu gandeng lembaga serius, kredibel dan global. "Apresiasi kita buat ILO, Lembaga PBB yang urus buruh," pungkasnya.
