loader

Identitas Mayat Mengapung di Saluran Irigasi Desa Sugi Waras OKU Timur Berhasil Diketahui

Foto

OKUT , GLOBALPLANET.news - Identitas mayat laki-laki yang ditemukan mengambang di saluran Irigasi BK 14 Desa Sugih Waras, Kecamatan Belitang II, OKU Timur, akhirnya terungkap, berdasarkan hasil identifikasi Satreskrim Polres OKU Timur diketahui korban bernama Slamet Hartono (57), warga Desa Trikarya, Kecamatan Belitang III,  OKU Timur.

"Identitas sidik jari mayat yang ditemukan warga termyata Slamet Hartono,  alamat Trikarya RT 005 RW 003 Desa Trikarya Kecamatan Belitang III OKU Timur,"jelas Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH melalui Kapolsek Belitang II AKP Aston Sinaga SH.

Sampai berita ini diterbitkan, polisi belum bisa menentukan motif maupun penyebab meninggalnya korban. Namun dari hasil penyelidikan sementara korban meninggalkan rumah sejak dua hari yang lalu.

"Terakhir korban dibonceng pakai sepeda motor oleh tetangganya, pagi sekitar pukul 06.30 ke bengkel salah satu bengkel sepeda motor  Gumawang,"imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya warga Desa Sugih Waras, Kecamatan Belitang II, OKU Timur pada Kamis (16/03/2023) sore gempar dengan ditemukannya sesosok mayat laki-laki tanpa identitas yang mengapung di saluran irigasi BK 13.

Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan identitas korban dan apa penyebab meninggalnya korban. Secara kasap mata memang terlihat ada bekas benturan dibagian leher korban. Tapi itu juga belum diketahui secara pasti apakah bekas pukulan benda tumpul apakah terbentur ketika terjatuh ke saluran irigasi,terangnya.

"Kita belum bisa memastikan apakah korban meninggal karena korban penganiayaan apa bukan karena kita masih melakukan penyelidikan,"tegasnya.

Awalnya diketahui ada mayat mengapung di saluran irigasi lalu ada warga yang melihat mayat tersebut  mengapung dan dibawa arus air. Kemudian warga berusaha menangkap dan kemudian diikat agar tidak terbawa arus air. Kemudian warga menghubungi anggota Polsek Belitang II, setelah mendapat informasi dari warga dia dan anggotanya lalu ke lokasi penemuan.

 "Sementara untuk penyebab kematian kita masih menunggu identifikasi Sat Reskrim Polres OKU Timur,"imbuhnya.

Share

Ads