loader

Partisipasi Politik dalam Pemilu sebagai Sarana Demokrasi

Foto

PERAN - serta ataupun partisipasi politik masyarakat dalam pemilu merupakan aktivitas seorang individu maupun sekelompok orang untuk turut serta secara aktif pada kegiatan politik, dengan cara memilih pemimpin negara baik secara langsung maupun secara tidak langsung yang bisa mempengaruhi kebijakan pemerintah. 

Selama ini partisipasi masyarakat masih dianggap sebagai upaya mobilitas masyarakat untuk kepentingan pemerintah ataupun negara saja. Padahal seharusnya masyarakat turut serta ikut dalam menentukan kebijakan pemerintah yang merupakan bagian dari salah satu kontrol masyarakat terhadap kebijakan pemerintah.

Partisipasi politik akan berjalan beriringan jika proses politik berjalan secara stabil. Semakin tinggi partisipasi politik dalam masyarakat bisa jadi menunjukkan bahwa kondisi demokrasi yang berkualitas. Namun, jika suatu partisipasi politik masyarakat terlihat rendah, maka hal tersebut bisa menunjukkan bahwa ketidakpercayaan masyarakat terhadap suatu sistem pemerintahan negara. Masyarakat bisa menyampaikan aspirasi-aspirasi atau pendapatnya melalui partai politik 

Pemilihan umum merupakan sarana demokrasi untuk mewujudkan sistem pemerintahan negara. Demokrasi adalah pemerintahan negara yang dibentuk melalui pemilihan umum yang berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. 

Partisipasi politik bisa diartikan sebagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh warga negara sebagai upaya untuk mempengaruhi proses pembuatan kebijakan yang dirumuskan oleh pemerintah. Yang berarti partisipasi politik bukanlah hanya sekedar kegiatan biasa yang dilakukan oleh masyarakat, tetapi partisipasi adalah kegiatan yang terstruktur yang di dalamnya terdapat tujuan untuk mempengaruhi pemerintah dalam proses pengambilan kebijakan yang menyangkut hidup masyarakat luas. 

Partisipasi politik ialah kegiatan warga negara  yang bertujuan untuk mempengaruhi pengambilan keputusan oleh pemerintah. Berkaitan dengan tujuan partisipasi politik sebagai upaya untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah, mendefinisikan partisipasi politik sebagai bentuk peran serta warga negara dalam mempengaruhi proses pembuatan dan implementasi keputusan politik. Namun untuk dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah masyarakat dituntut untuk berperan aktif dalam kehidupan politik, yang nantinya baik secara langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi pemerintah dalam mengambil kebijakan publik.

Peran serta masyarakat dapat dilakukan secara individu maupun secara berkelompok, partisipasi politik sebagai perbuatan seseorang atau sekelompok orang untuk berperan serta secara aktif dalam dunia politik seperti memilih seorang pemimpin, yang secara langsung atau tidak langsung perbuatan tersebut dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah. 

Partisipasi politik juga merupakan kegiatan yang dilakukan dalam lingkungan masyarakat, dimana masyarakat ikut berperan serta secara aktif dalam pemilihan pemerintah, yang secara langsung maupun secara tidak langsung bisa mempengaruhi kebijakan publik. Kegiatan itu mencakup tindakan politik seperti menggunakan hak pilih dalam kagiatan pemilihan umum, ikut serta dalam menghadiri kampanye politik, mengadakan diskusi atau lobby dengan politisi atau pemerintah. 

Partisipasi politik sangat erat kaitannya dengan usaha yang dilakukan masyarakat, baik yang dilakukan secara individu maupun secara berkelompok untuk memperjuangkan haknya, yang secara langsung maupun tidak langsung dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah. 

Berdasarkan pengertian partisipasi politik yang telah disampaikan, maka partisipasi politik ialah suatu kegiatan dalam masyarakat yang dilakukan secara sadar terhadap pemerintah, baik secara individu maupun secara kelompok, sebagai upaya untuk mempengaruhi proses-proses pembentukan kebijakan umum.

 

 

Penulis : Karina Yolanda Putri 
Mahasiswi Ilmu Politik UIN Raden Fatah Palembang

 

Disclaimer: Artikel dan isinya tanggung jawab penulis

Share

Ads