PRABUMULIH, GLOBALPLANET - "Hasil rapat bersama seluruh anggota Forkopimda jika PSBB di kota Prabumulih tidak akan dilanjutkan atau berakhir, Prabumulih akan melakukan new normal atau menurut saya new life," ungkap Ridho dalam press realise didampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr Happy Tedjo dan Koordinator PSBB, Drs Mulyadi Musa MSi, Selasa (9/6/2020).
Ridho sapaan akrabnya mengatakan, alasan 10 anggota Forkopimda menyepakati agar PSBB tidak dilanjutkan karena jumlah pasien positif tidak signifikan dan pasien sembuh meningkat.
"Selain itu tidak ada lagi penambahan cluster baru, sehingga dari 10 forkopimda yang hadiri sepakat melaksanakan new life," katanya.
Sementara Koordinator PSBB Kota Prabumulih Mulyadi Musa ketika dikonfirmasi terkait pelaksanaan PSBB yang diterapkan mendapatkan, berapa pelanggaran yakni, Sampai dengan H -1 berakhirnya pelaksanaan PSBB di kota Prabumulih kamarin, diperoleh data kendaraan yang dihentikan dan diperiksa melalui pos check poin yang ada baik roda 2 dan 4, maupun roda 6 sebanyak 67.543 kendaraan.
Selanjutnya jumlah kendaraan yang dilakukan peneguran baik lisan maupun tertulis, karena pelanggaran salah jalur atau arah, rambu -rambu, sebanyak 4.309 kendaraan, jelasnya dengan singkat.