OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Berdasarkan hasil pantauan di lapangan sejak pagi ratusan warga yang berasal dari berbagai daerah di Bumi Sebiduk Sehaluan sudah datang di kantor Disdukcapil. Meskipun harus antri masyarakat tetap sabar bahkan ada sebagian masyarakat duduk-duduk di halaman depan dan samping kantor tersebut.
Pemohon e-KTP baru bisa masuk ke ruang perekaman setelah petugas memanggil nama pemohon dengan menggunakan alat pengeras suara. Disdukcapil tetap melakukan pelayanan namun tetap mematuhi standar Covid 19 salah satunya menyediakan tempat cuci tangan.
Feri salah seorang warga Kecamatan Jayapura, pada Rabu (10/06/2020) mengatakan, dia memang sedang mengajukan permohonan pembuatan e-KTP. Karena itu meskipun harus antri dirinya tetap menunggu giliran. Terlebih saat ini sedang mewabah virus corona sehingga warga yang akan membuat e-KTP harus mematuhi ketentuan yang berlaku demi kebaikan bersama.
"Memang antri karena untuk antisipasi kita juga harus ikut aturan agar proses perekaman bisa lancar,"imbuhnya
Sementara Plt Kadin Disdukcapil OKU Timur H Mursal, SH, MM, menambahkan saat ini perekaman di kantor Disdukcapil sudah dibuka. Namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pihaknya mematuhi standar covid 19. Setiap warga yang akan melakukan perekaman harus antri jaga jarak dan cuci tangan serta menggunakan masker.
Selain di Kantor Disdukcapil perekaman juga bisa dilakukan di Kecamatan Belitang 3, Belitang Madang Raya, BP Peliung. Setiap hari sekitar 100 warga melakukan perekaman."Petugas kita selalu mengingatkan masyarakat yang akan melakukan perekaman untuk antri dan mematuhi standar Covid 19," terangnya