PALEMBANG, GLOBALPLANET - Sialnya, di belakang truk tronton rusak itu ada terparkir satu unit kendaraan mobil Toyota Avanza BG 1902 II milik petugas Puskesmas Kenten yang terparkir, sehingga menyebabkan mobil tersebut juga mengalami kerusakan.
Sopir tronton, Sailindra (25) mengatakan, kejadian berawal saat truk tronton yang dikendarainya mengalami rem blong ketika melintasi turunan jalan di sekitar lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Saya itu dari BGR mau ke daerah Gasing Banyuasin sendirian mau mengambil muatan karet. Namun waktu melintas di TKP ternyata remnya blong, sudah ditekan pedalnya tetap tidak berfungsi," ujar Sailindra yang merupakan warga Mata Merah tersebut saat diwawancarai, Rabu (18/11/2020).
Diungkapkannya, tidak hanya rem belakang yang tidak berfungsi saat kejadian namun rem tangan juga disebutkan sudah lama tidak dapat difungsikan sebagaimana mestinya.
"Rem tangan memang sudah lama tidak bisa dipakai. Jadi waktu kejadian kondisi jalan lagi ramai, langsung saya banting stir ke kiri, masuk parit terus menabrak truk yang terparkir disitu. Saya juga tidak tahu rupanya ada mobil yang terparkir di belakang truk tronton yang saya tabrak itu," jelasnya.
Truk tronton yang diketahui sudah lama terbengkalai dan terparkir di seberang kantor Puskesmas Kenten tersebut sempat terdorong sejauh 10 meter akibat ditabrak. Meski tidak ada korban jiwa, namun kejadian yang terjadi sekitar pukul 10.30 WIB membuat satu unit mobil petugas puskesmas yang sedang terparkir tepat di belakang truk tronton yang ditabrak mengalami rusak ringan.
"Mobil ini baru diparkir disini sekitar pukul 08.00 WIB karena di depan Puskesmas tidak ada ruang lagi untuk parkir. Jadi yang rusak hanya pintu penumoang depan dan pintu tengah saja," ujar Arif, sopir mobik Toyota Avanza.