loader

Angin Kencang Hantam Palembang Capai 93 Kilometer per Jam

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Kepala Unit Analisis dan Prakiraan Stasiun Meteorologi SMB II Palembang Sinta Andayani mengatakan, berdasarkan anometer BMKG SMB II mencatat kecepatan angin ketika itu mencapai 37 knot 70 kilometer per jam. Ini merupakan kecepatan tertinggi angin di tahun 2021.
 
Namun di sekitar Kecamatan Ilir Barat I, data citra radar mendeteksi kecepatan angin tertinggi mencapai 50 knot atau 93 kilometer perjam. 

"Untuk kecepatan angin maksimum yg tercatat di anometer BMKG SMB2 37 Knot atau sekitar 70 km/jam. Namun di citra radar satelit di sekitar Kecamatan Ilir Barat I tercatat mencapai 93 km/jam, ini merupakan catatan tertinggi hari ini, sebab bulan Februari pernah tercatat 65 km/jam. Hujan dari data yang terukur di BMKG SMB II 5.5 mm kategori ringan, " tutur Shinta. 

Dia melanjutkan, dari analisis streamline menunjukkan wilayah Sumsel, khususnya Palembang dan sekitarnya terdapat daerah pertemuan massa udara (konvergensi) hal ini menyebabkan pertumbuhan awan hujan yang cukup intensif.

"Terutama awan cumulonimbus yg dapat menyebabkan hujan lebat, angin kencang dan kilat/petir. Ciri khas yang perlu masyarakat ketahui awan ini berwarna abu-abu gelap atau hitam, gerakan nya seperti berjalan mendekati dengan cepat. Biasanya angin kencang, kilat/petir mendahului kedatangan awan ini baru disertai hujan, " jelasnya. 

Jika ada tanda-tanda munculnya awan cumulonimbus tersebut, ia mengimbau masyarakat untuk waspada akan potensi bencana yg bisa terjadi seperti pohon/baliho/tiang tinggi yang roboh karena angin kencang, petir/kilat, dan banjir/genangan yang bisa timbul.

 

Share

Ads