OKI, GLOBALPLANET - Bahkan, para komisioner KPUD PALI harus ikut naik perahu atau sebtan daerah ketek, karena lokasi tersebut tidak bisa dijangkau melalui jalur darat seperti wilayah Danau Burung, Kecamatan Penukal Utara dan Sungai Dalam, Kecamatan Penukal.
Ketua KPUD PALI, Sunario mengatakan, meski dua wilayah tersebut sulit dijangkau, namun dirinya langsung terjun ke lapangan dalam memonitoring jalannya coklit oleh Panitia Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP).
"Ini sudah tugas kami untuk dalam menyambut Pilkada di Kabupaten PALI yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. Kami harus melewati perairan menggunakan perahu untuk mendatangi calon pemilih agar terdata," katanya saat dibincangi, kemarin (22/7/2020).
Diterangkannya, saat pendataan tersebut, pihaknya mengajak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan PPDP ke lokasi.
"Meski sulit dijangkau tapi pelaksanaan coklit berjalan lancar dan warga antusias dalam menyambut kedatangan tim coklit cukup tinggi," terangnya.
Selain melakukan coklit, Sunario juga mengajak masyarakat yang berdomisili di pinggiran sungai untuk dapat menyalurkan hak pilihnya pada saat hari H nanti.
"Seperti kita ketahui jika sebagian besar warga yang tinggal di pinggiran sungai Penukal dan Sungai Dalam masih minim informasi tentang Pilkada. Untuk itu kami juga mensosialisasikan Pilkada bakal digelar pada 9 Desember 2020 dan mengajak mereka yang sudah mendapat hak pilihnya untuk datang ke TPS," tukasnya.