PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Salah satu guru berprestasi satu ini, berhasil di wawancarai globalplanet.news, Sabtu (27/2/2021). Zulfahmi Hasibuan, S.Pd. (CGP Kota Palembang Angkatan Pertama) yang akan memberitahu kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan, hingga mengangkat topik Merdeka Belajar.
Pertanyaan mulai di lontarkan wartawan Teddy dari globalplanet.news satu persatu yang dijawab langsung oleh pria kelahiran Palembang, 16 Juli 1987.
Apa Yang Dimaksud Merdeka Belajar?
Merdeka Belajar adalah program kebijakan baru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI). Konsep Merdeka Belajar terdorong karena keinginan menciptakan suasana belajar yang bahagia tanpa dibebani dengan pencapaian skor atau nilai tertentu.
"Kebijakan merdeka belajar dibuat dikarenakan penelitian Programme for International Student Assesment (PISA) tahun 2019 menunjukkan hasil penilaian pada siswa Indonesia hanya menduduki posisi keenam dari bawah, untuk bidang matematika dan literasi, Indonesia menduduki posisi ke-74 dari 79 Negara," jelas bapak dua anak ini.
Pertanyaan kedua, Apa yang berbeda pada proses pembelajaran di masa yang akan datang?
Pria murah senyum ini menuturkan, pada tahun mendatang, sistem pengajaran juga akan berubah dari yang awalnya bernuansa di dalam kelas menjadi di luar kelas. Nuansa pembelajaran akan lebih nyaman, karena murid dapat berdiskusi lebih dengan guru, belajar dengan outing class, dan tidak hanya mendengarkan penjelasan guru, tetapi lebih membentuk karakter peserta didik yang berani, mandiri, cerdik dalam bergaul, beradab, sopan, berkompetensi, dan tidak hanya mengandalkan sistem ranking yang menurut beberapa survei hanya meresahkan anak dan orang tua saja,
"Karena sebenarnya setiap anak memiliki bakat dan kecerdasannya dalam bidang masing-masing. Nantinya, akan terbentuk para pelajar yang siap kerja dan kompeten, serta berbudi luhur di lingkungan masyarakat," tuturnya. Masih katanya, Kesimpulan di atas. Bahwa pendidikan haruslah berfokus pada murid. Guru harus mengerti serta memahami tujuan dari pembelajaran bukan memaksakan kehendak.
"Peduli dan berempati adalah kata kunci dari kesuksesan seorang Guru. Bukanlah nilai yang yang menjadi target pembelajaran tetapi proses pembelajaran yang bermakna agar sang anak dapat selamat dan bahagia dalam menjalani kehidupannya," tutupnya.
Nama : Z Hasibuan, S.Pd.
TTL : Palembang, 16 Juli 1987
Pekerjaan. : Guru
Tempat Tugas : SD Negeri 119 Palembang
Organisasi : - Anggota PGRI Palembang
- Anggota Karang Taruna
Palembang