loader

Momentum 10 Muharram, Wartawan Dan Anggota Polda Sumsel Santuni Anak Yatim

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Ketua pelaksana Fauzi SH mengungkapkan  bahwa tanggal 10 Muharram merupakan hari raya anak yatim atau Idul Yatama, nabi Muhammad Sallahu alaihi wassalam sangat menganjurkan umatnya untuk menyantuni anak-anak yatim dan keluarganya. 

"Untuk itu bagi kita umat nabi Muhammad yang mendapatkan rezeki berlebihan agar menyisihkan sedikit rezekinya untuk menyantuni anak-anak yatim dan fakir miskin,"ungkap Fauzi yang juga wartawan Detiksumsel.com ini ngebit di Polda Sumsel 

Dikatakan Fauzi, dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah SAW sangat menyayangi anak-anak yatim. Dan beliau lebih menyayangi lagi pada hari Asyura (tanggal 10 Muharram).

Dalam kitab Tanbihul Ghafilin bi-Ahaditsi Sayyidil Anbiyaa-i wal Mursalin Rasulullah SAW dalam bersabda nya. 

"Barangsiapa berpuasa para hari Asyura (tanggal 10) Muharram, niscaya Allah akan memberikan seribu pahala malaikat dan pahala 10.000 pahala syuhada’. Dan baragsiapa mengusap kepala anak yatim pada hari Asyura, niscaya Allah mengangkat derajatnya pada setiap rambut yang diusapnya“ .

Untuk santunan yang diberikan Fauzi menyebutkan berasal dari sesama rekan wartawan di Polda Sumsel dan mitra kerja yakni Polda Sumsel dan jajaran. 

"Uang santunan maupun beras yang diberikan kepada anak yatim dan fakir miskin berasal dari sumbangan sesama wartawan Polda Sumsel dan anggota Polda Sumsel itu sendiri,"katanya lagi. 

Selain mencari keberkahan untuk kemajuan wartawan Polda Sumsel dan kepolisian , menyantuni anak yatim juga dilaksanakan simbol kepekaan sosial kepada sesama manusia yang tidak mampu. 

"Selain itu sesuai hadis Nabi Muhammad kita disunahkan dan dianjurkan untuk berpuasa selama tiga hari tanggal 9, 10, dan 11 Muharram atau Syura,"pungkasnya.

Share

Ads