LAHAT, GLOBALPLANET.news - Kepala Bidang Pengelolaan Budidaya Kabid Marully STTPi melalui Kasi Bina Terap Teknologi Penyedian Benih dan Induk Ikan, Kuncoro Nugroho SE mengatakan, jumlah luas area produksi perikanan pada tahun 2020 yakni, kolam 1.647,7 hektar dengan produksi 5.132,2 ton, sawah 96,82 hektar dengan roduksi 68,95 ton.
“Jumlah itu menurun dibandingkan 2019 lalu kolam 1.671,9 hektar 5.210 ton per tahun, sawah 1.012,0 hektar dengan profuksi 70,0 ton,” ujarnya.
Terjadinya penurunan produksi ikan bukan tanpa sebab, pada 2020 secara kondisional alam, banyak bencana alam, salah satunya hujan lebat. Sehingga mengakibatkan banyak kolam ikan dan sawah banjir. Ditambah dengan pandemi Covid-19 yang membuat nilai daya beli masyarakat di pasaran menurun.
"Kita berharap produksi ikan ditahun 2021 kembali naik, sehingga akan berimbas terhadap perekonomian masyarakat khususnya para budidaya ikan,” sampainya.