loader

Terkait Keracunan Massal, Polsek Prabumulih Timur Fasilitasi Mediasi SMP N12 dan Wali Siswa

Foto

PRABUMULIH, GLOBALPLANET - Polres Prabumulih melalui Polsek Timur mengelar mediasi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 Prabumulih dan Wali Siswa terkait keracunan siswa saat mengadakan perkemahan beberapa waktu lalu. 

Dalam mediasi di Sekolah SMP N12 Prabumulih tersebut dihadiri oleh Kabid Dikmen Pedro Santoso AB dari Dinas Pendidikan dan kebudayaan Prabumulih, Kepala sekolah SMP N12, wali siswa-siswi dan Polsek Timur. 

Kapolres Prabumulih, AKBP Witdiardi SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Bobby Eltarik SH MH menjelaskan, bahwa mediasi berlangsung secara aman dan kondusif.

“Iya betul, pihak sekolah dan Disdikbud kembali menyatakan maaf atas kejadian keracunan massal tersebut,” kata Bobby ketika dikonfirmasi Jumat (25/11/2022).

Dari hasil mediasi tersebut, masih kata Boby, Wali siswa menginginkan agar penyebab utama keracunan massal tersebut yang sekarang ini masih ditangani pihak satreskrim Polres Prabumulih di buka secara transparan.

“Sampel makanan informasinya, telah dikirim ke BBLK Palembang guna mengetahui penyebab utama keracunan makanan,” pungkasnya.

Sementara, Kabid Dikmen Pedro Santoso AB dikonfirmasi soal mediasi itu mengatakan, pihak SMPN 12 dan Disdikbud Prabumulih sekali lagi meminta maaf kepada orang tua, atas kejadian keracunan massal ketika pelaksanaan eskul Pramuka,” urainya.

Dengan adanya peristiwa ini, bisa dijadikan pelajaran untuk kedepannya. Adapun siswa-siswi keracunan dan dilarikan kerumah sakit semua biaya ditanggung pihak sekolah yang sudah berkoordinasi dengan Dinas pendidikan.

"Alhamdulillah, semua yang di rumah sakit sudah pulang kerumah masing-masing. Semuanya sudah sehat dan pulang. “ terangnya.

Sebutnya, pada mediasi itu wali murid hanya meminta apa penyebab sesungguhnya keracunan massal menimpa anak-anaknya, tutupnya. 

Share

Ads