OKUT, GLOBALPLANET - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Timur melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Rapat Persiapan Pameran Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2024 "Trade, Tourism & Invesment" di Ruang Aula Bina Praja II Setda OKU Timur, Senin, 24 Juni 2024.
Dengan adanya tren positif atas banyaknya permintaan buyer atas komoditi unggulan daerah dan minat investor untuk berinvestasi di daerah, APKASI kembali menggelar Apkasi Otonomi Expo 2024: Trade, Tourism and Investment dengan tema “Meningkatkan Daya Saing Daerah Menuju Indonesia Emas 2045” yang akan dilaksanakan pada 10-12 Juli 2024 bertempat di Hall A & B Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Senayan Jakarta.
Apkasi Otonomi Expo (AOE) merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh APKASI sebagai salah satu implementasi dari tugas pokok dan fungsi organisasi dalam memfasilitasi kepentingan 416 pemerintah kabupaten untuk mempromosikan berbagai komoditas, peluang investasi untuk bisa masuk ke pasar nasional hingga global.
AOE juga merupakan ajang bagi Pemerintah Daerah untuk menjalin jejaring bisnis dengan para buyer dan investor baik dalam maupun luar negeri. Selain pameran, di dalam AOE juga ada forum bisnis yang mempertemukan para buyer yang membutuhkan produk-produk unggulan daerah, dan para investor yang ingin menanamkan investasinya di daerah.
Dalam Bimbingan dan Arahannya, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T melalui Asisten II Rayenaidi, S.H. M.M. menyampaikan bahwa Pemerintah OKU Timur menyambut baik Pameran Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2024 dan mengharapkan ajang tersebut menjadi momen promosi potensi unggulan di Bumi Sebiduk Sehaluan.
"Pada Apkasi Otonomi Expo (AOE) tahun lalu yaitu tahun 2023, merupakan kali pertama Kabupaten OKU Timur ikut serta, namun sudah mendapatkan penghargaan sebagai Stand Atraktif, sehingga di harapkan untuk AOE tahun 2024 ini kita bisa mendapatkan penghargaan-penghargaan yang lainnya", ujarnya.
Namun, Asisten II Rayenaidi menjelaskan bahwa yang paling penting adalah nilai transaksi dan minat pengunjung pada acara nanti, karena inilah salah satu kesempatan ajang bentuk promosi Kabupaten OKU Timur. "Diharapkan partisipasi yang maksimal dari OPD dan Perusahaan-Perusahaan, sehingga Expo kali ini tidak hanya sekedar ikut serta, namun bisa dipandang lebih secara nasional bahkan sampai ke mancanegara", ungkapnya.
Sementara itu, Dalam laporannya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan OKU Timur Amin Zen, SKM., M.M. menjelaskan bahwa AOE Tahun 2024 sebagai ajang Promosi Perdagangan, Pariwisata dan Investasi. Ia menjelaskan selain stand pameran, rangkaian kegiatan meliputi Bussines dan Partnership Matching, Field Trip, Penampilan Tari dan Musik Daerah serta Lomba Video Kreatif Apkasi.
"Kegiatan ini akan berlangsung pada 10-12 Juli mendatang, maka dari sekarang kami mengharapkan kontribusi serta partisipasi dari OPD dan Perusahaan di OKU Timur. Kami telah membagi tugas dan tanggung jawab dari setiap OPD dan perusahaan terkait hal yang harus disiapkan, kami berikan waktu hingga 8 Juli nanti, sehingga kita benar-benar siap untuk mengikuti pameran ini", jelasnya.
Hadir dalam rapat tersebut, OPD terkait antara lain Disdagperin, Diskominfo, Dinas PUTR, Dinas Perkim, Bappeda Litbang, Dispertan, Disketpang, Disporapar, Disdikbud, DPM-PTSP, Dinkop UKM, dan Disnakkan. Hadir juga dari Bank Sumsel Babel, BSI, PT. LPI, PT. Belitang Panen Raya, dan PT. Laskar.