BATANGHARI, GLOBALPLANET - Kementerian Investasi/BKPM melakukan penilaian kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu seluruh Indonesia pada Juni 2024.
Penilaian ini merupakan amanah dari Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2020 tentang Pemberian Penghargaan dan/atau Pengenaan Sanksi Kepada Kementerian Negara/Lembaga dan Pemerintah Daerah.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kabupaten Batang Hari Henry Jumiral menjelaskan, kegiatan penilaian yang dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui kinerja PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) dan PPB (Percepatan Perizinan Berusaha) Pemerintah Daerah, melakukan evaluasi terhadap kinerja PTSP dan PPB Pemerintah Daerah, mengkualifikasi kinerja PTSP dan PPB Pemerintah Daerah.
"Tujuannya memberikan pertimbangan kepada Kementerian Keuangan dalam pemberian penghargaan atau pemberian sanksi kepada pemerintah daerah," ujarnya dikutip Kamis (27/6/2024).
Penilaian Kinerja PTSP dan PPB Pemerintah Kabupaten Batang Hari dilaksanakan pada 25 dan 26 Juni 2024 oleh Kementerian Investasi/BKPMRI bekerjasama dengan PT. Surveyor Indonesia. Berbagai aspek penilaian antara lain dokumen dan penerapan prosedur standar operasional, kompetensi SDM, inovasi dan capaian kinerja.
"Melalui penilaian kinerja tersebut, dapat diketahui kinerja baik PTSP maupun PPB di tingkat pemerintah daerah, kementerian atau lembaga. Dari hasil penilaian ini akan dilakukan pengkualifikasian kinerja ditingkat pemerintah daerah maupun Kementerian atau Lembaga," katanya.
Tak hanya itu, Henry juga menjelaskan, ke depannya akan ada Anugerah Layanan Investasi yang akan diserahkan langsung oleh Presiden.
"Alhamdulillah hasil penilaian sementara untuk kinerja PTSP Kabupaten Batanghari tahun 2024 adalah 92,32 dan masuk kedalam kategori sangat baik," pungkasnya.
Sementara itu, PIC Penilaian Mandiri Andi Susanta mengatakan, berdasarkan data saat ini, Kabupaten Batang Hari nilainya terbaik se-Provinsi Jambi, Kabupaten lain nilainya berada di bawah Kabupaten Batanghari, Kabupaten Muaro Jambi sedikit di bawah Batanghari dan sedangkan kabupaten lain jaraknya masih jauh.
"Penilaian tahun ini semoga mendapat hasil yang terbaik dan masuk nominee nasional, ketentuan pemerintah pusat bagi yang mendapat kategori sangat baik akan mendapat dana insentif dari pusat yang besarnya Milyaran rupiah. Tahun 2022 kita pernah peringkat 46 nasional dengan nilai 86," jelas Andi.
Andi berharap, tahun 2024 Kabupaten Batanghari masuk 10 besar PTSP terbaik Nasional.
"Bupati Batanghari mendorong investasi dengan mendukung perbaikan pelayanan dan kenyamanan berusaha di Kabupaten Batang Hari, salah satu bukti nyata bagusnya pelayanan terlihat dari kinerja penilaian ini," katanya.