loader

Yusup Prasetyo Resmi Ditunjuk Sebagai Pelatih Baru Sriwijaya FC, Ini Deretan Pengalamannya

Foto
Muhammad Yusup Prasetyo (tiga kanan) foto bersama dengan manajemen Sriwijaya FC.

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Muhammad Yusup Prasetyo resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Sriwijaya FC oleh PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku pengelola Sriwijaya FC.

Penunjukkan Yoyo – sapaan Muhammad Yusup Prasetyo – sebagai pelatih  untuk arungi kompetisi Liga 2 musim 2023/2024. resmi diumumkan manajemen Sriwijaya FC, Rabu (21/6/2023).

“Yoyo sudah resmi menjadi pelatih Sriwijaya FC mulai hari ini,” kata Komisaris Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku perusahaan yang mengelola Sriwijaya FC, H Asfan Fikri Sanaf saat jumpa pers, Rabu (21/6/2023).

Penunjukkan Yoyo sebagai pelatih Sriwijaya FC lanjut Asfan sudah melalui berbagai pertimbangan.

Manajemen berharap, bersama Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) Yoyo bisa menerapkan sepak bola modern.

“Sepakbola modern itu artinya, sepak bola yang mengutamakan ilmu pengetahuan dan teknik. Jadi, tidak hanya fisik saja,” sambung Asfan.

Menurut Asfan, itu sesuai dengan pengalaman Yoyo. Dimana, mantan pelatih PSPS Riau tersebut pernah berkarir di sejumlah klub sepak bola Eropa.

Yoyo tercatat pernah berkarir di Akademi VVV Venlo (2017). Kemudian di Akademi Liverpool (2018), Akademi Ajax Amsterdam (2018).

BACA JUGA:Info Kecelakaan: Minibus vs Pick Up Terlibat Tabrakan di Ruas Jalan Baturaja-Muaradua

Lalu di Akademi Feyenoord di Belanda (2018), Akademi Valencia di Spanyol (2018), dan Akademi Benfica di Portugal (2019).

Yoyo pernah menjadi analis taktik di Akademi Borussia Muenchengladbach (Jerman) pada 2018.

Selain itu, juga mengantongi beberapa kualifikasi. Yakni Lisensi Nasional AFC D (Indonesia), Lisensi AFC C (Brunei Darussalam).

Kemudian Lisensi AFC B (Malaysia), Lisensi AFC A (Maladewa), WFA Football Tactics (Gothenburg Swedia), dan FCE Football Braining Experience (Lisbon Portugal).

Kiprahnya pada sepak bola Indonesia juga bagus. Pernah menjadi asisten pelatih di empat klub besar.

Yakni PSMS Medan (2018), PSIM Yogyakarta (2019), Barito Putera (2020), dan PSPS Riau FC (2021).

“Beliau juga baru pulang dari Amsterdam,Belanda. Jadi, dengan pengalaman beliau pernah menimba ilmu di beberapa klub Eropa mari kita berdoa Sriwijaya FC menjadi klub sepak bola modern. Dan sesuai harapan masyarakat, suporter, Sriwijaya FC bisa kembali ke Liga 1,”pungkasnya. 

Share

Ads