PALEMBANG, GLOBALPLANET - Gubernur Sumsel Herman Deru memberikan perhatian terhadap keberadaan Pondok Pesantren (Ponpes) yang fungsinya tidak hanya mencetak generasi yang menguasai bidang agama dan taqwa (Imtaq) melainkan juga menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Herman Deru turun langsung ke daerah melihat dari dekat kondisi dunia pendidikan Ponpes. Usai menjadi Irup HUT Pramuka Tingkat Provinsi yang dipusatkan di Pelataran Danau Ranau Kabupaten OKU Selatan, Minggu (4/9), Herman Deru melanjutkan agendanya meletakan batu pertama pembangunan Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Deru Al-Falah di Desa Sipatuhu Kecamatan Banding Agung Kabupaten OKU Selatan.
Herman Deru mengharapkan pembangunan Ponpes ini segera rampung agar secepat mungkin dapat dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya.
"Kita doakan agar Ponpes ini cepat selesai dibangun. Tapi tidak hanya bangunannya yang megah, tetapi fungsinya harus diisi dengan kegiatan keagamaan seperti majelis taklim, TPA/TPQ dan rumah tahfidz," harapnya.
Lebih lanjut Gubernur Herman Deru meminta dalam pemberian pendidikan pada anak didik atau santri harus mengacu pada kurikulum yang direkomendasikan Kementerian Agama (Kemenag).
"Kameneg berikan pembinaan agar pungsi ponpes ini bisa mengimbangi ponpes yang lain dalam mencetak generasi yang berakhlak seperti yang kita harapkan," katanya.
Rusmadi, Ketua Pembangunan Ponpes Modern Deru Al-Falah di Desa Sipatuhu mengatakan, ponpes ini dibangun di atas lahan dengan luas satu setengah hektare.
"Kami ucapkan terima pada Pak Gubernur Herman Deru yang sudah berkenan meletakan baru pertama pembangunan Ponpes ini," pungkasnya.
Turut hadir, Turut hadir pada kesempatan ini, Sekjen Kwartir Nasional Pramuka, Mayjen TNI (Purn) Bachtiar, Bupati OKUS Popo Ali Martopo, Ketua Kormi Sumsel Hj Samantha Tivani HD dan para Kepala OPD Sumsel.