BANYUASIN, GLOBALPLANET - Akibanya saat penjemputan sempat terjadi keheboan bagi warga sekitar terutama bagi warga Kelurahan Kayuara Kuning dan Kelurahan Kedondong Raye, Kecamatan Banyuasin III. Ketiga dilakukan upaya paksa untuk ditempatkan di Mess Pemkab Banyuasin.
Camat Banyuasin III, Yuni Khairani mengungkapkan, ada tiga warga berstatus ODP yang terpaksa dijemput oleh tim gugus dan medis untuk dilakukan isolasi ke Mess Pemkab Banyuasin, karena bandel tidak mau melakukan karantina mandiri.
“Ada tiga ODP yang sudah enam hari pulang dari Tanggerang kami karantina di rumah, tetapi tetap berkeliaran dan tidak mau makan obat-obatan sesuai dengan anjuran yang telah ditentukan. Maka, kami tahan dan isolasi di Mess Pemkab Banyuasin. Sekarang ini baru ada 3 orang yang kita isolasi antara lain, 2 warga Kayuara Kuning, dan 1 warga Kedondong Raye,” ujarnya, Kamis (7/5/2020).
Penjemputan paksa ketiga ODP tersebut atas laporan pihak keluarga dan kepala lingkungan, karena warga di sekitar sudah takut tertular corona. Apalagi ketiganya mengalami batuk dan pilek. “Sudah diberi obat dari puskesmas, namun mereka enggan mengkonsumsinya. Dia malah keluar rumah bepergian kesana-kemari, padahal sudah diperingatkan oleh RT, Bidan Desa, Babinkamtibmas, Babinsa, dan Lurah Setempat,” sesalnya.
Camat juga mengimbau dan memperingatkan kepada masyarakat Banyuasin III agar benar-benar mematuhi anjuran atau protokol mencegah penularan Covid-19. “Yakni, tetap tinggal di rumah, hindari kerumunan dan jika terpaksa pergi gunakan masker dan rajin cuci tangan pakai sabun setelah bepergian," pungkas dia.