loader

Antara K-Popers, Akulturasi Budaya dan Jati Diri Bangsa

Foto
Amanda Davina Putri

Akulturasi Budaya

Melalui akulturasi budaya k-pop dengan budaya Indonesia dapat membuat sebuah budaya baru yang dapat diminati remaja sekarang. Misalnya memainkan lagi K-Pop dengan angklung atau gamelan. 

Tentu saja, melalui akulturasi budaya ini diperkenalkan alat musik Indonesia agar lebih mendunia tanpa harus menghilangkan salah satu budaya baik dari budaya k-pop dan budaya Indonesia. 

Selain akulturasi dibidang musik, akulturasi kebudayaan juga terjadi pada bidang fashion, yakni perpaduan antara kain tenun dengan hanbok (pakaian tradisional Korea) seperti yang dilakukan oleh Rindra McDraw yang memadupadankan kain tenun dengan hanbok di gelaran Hartono Mall Fashion Trends 2017, Yogyakarta lalu. 

Melalui akulturasi budaya ini menjadi sebuah alternatif bagi remaja Indonesia yang menyukai budaya k-pop namun tidak ingin menghilangkan budaya Indonesia. Diharapkan melalui akulturasi budaya ini, penggemar k-pop di Indonesia tetap ingat akan kebudayaan yang dimiliki oleh Indonesia.

K-Popers harus bagaimana?

Menjadi penggemar k-pop itu bukanlah dosa hanya saja sebagai penggemar tentu ada batas wajarnya. 

Tidaklah seorang penggemar harus bertindak fanatik yang dapat merugikan pihak lain atau membahayakan idolanya sendiri bahkan orang lain dan juga tidak menghilangakan kultur budaya yang dimiliki oleh negara sendiri.

Oleh: Amanda Davina Putri
Universitas Bina Nusantara

Share

Ads