PALEMBANG, GLOBALPLANET - "Jadi bagi masyarakat Sumsel yang menjalani pemeriksaan laboratorium. Positif atau negatif corona hasil laboratoriumnya. Semuanya gratis tidak dikenakan biaya karena sudah ditanggung oleh pemerintah," ujarnya Gubernur Herman Deru disela-sela meninjau dari dekat prosedur pemeriksaan laboratorium covid-19 di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Jalan Inspektur Yazid Km 2 Palembang, Senin (13/4).
Menurut Herman Deru, pemerintah tetap mengharapkan warga Sumsel untuk mengedepankan prilaku hidup sehat dan bersih, mengenakan masker dan menjaga jarak. Namun jika ada warga yang merasa mengalami gejala demam, batuk kering atau flu dan berkeinginan untuk memeriksakan diri diupayakan melalui prosedur yang sudah ada.
Diantaranya berobat ke dokter keluarga yang telah ditunjuk BPJS Kesehatan. Jika hasil pemeriksaan dokter yang bersangkutan diketahui mengidap gejala Covid. Maka dokter akan merujuk ke pasilitas kesehatan (paskes) terdekat baik puskesmas atau rumah sakit milik pemerintah maupun ruma sakit swasta.
"Pakeslah nanti yang akan memeriksa, apakah perlu diperiksa laboratorium atau tidak. Jika hasil pemeriksaan di puskes atau rumah sakit pasien dicurigai Covid. Maka pasien akan digratiskan dari biaya laboratorium . Ini berlaku untuk pasien positif atau negatif Covid," imbuhnya.
Kekesempatan itu Herman Deru yang juga didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nurainy juga memberikan apresiasi dan dukungan mobil bagi petugas laboratorium yang terus bekerja di tengah pendemi virus corona.
“Saya keseini memberikan dukungan moril sekaligus memberikan bantuan berupa masker bagi 113 pegawai termasuk juga vitamin kita berikan agar petugas disini tetap sehat. Karena tanpa mereka kita tidak mendapatkan hasil akurat terkait dengan hasil laboratorium,” tandasnya.