PALEMBANG, GLOBALPLANET - Aksi demo di halaman Universitas Kader Bangsa (UKB) dilakukan oleh puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Anti Plagiat (GAP), Senin (12/6/23) pagi.
Aksi tersebut tidak berlangsung lama karena perwakilan pihak Universitas menerima tuntutan para pendemo. Sehingga dengan tertib puluhan orang tergabung dalam GAP membubarkan diri.
Sementara itu, Kuasa Hukum UKB, M Aminuddin mengatakan dirinya bingung dengan adik - adik yang melakukan aksi demo ini, apakah dari unsur mahasiswa, pelajar, atau masyarakat umum.
"Kita tidak tahu mereka ini dari mana, yang jelas kita mendapatkan informasi berdasarkan surat yang masuk ke Polrestabes Palembang. Mengenai aksi demo mengatas namakan GAP," katanya, Senin (12/6/2023).
Namun yang jadi permasalahannya itu, mereka menggelar aksi demo mengenai plagiat yang dilakukan dosen di perguruan tinggi swasta se - Indonesia tapi mereka menggelar demo di UKB.
"Hal ini timbul tanda tanya besar kita, karena mereka demo itu mengenai plagiat yang dilakukan dosen di perguruan tinggi swasta se - Indonesia, tapi mereka menggelar demo di UKB," katanya.
Lanjut pria disapa akrab Amin Tras menjelaskan atas dasar itulah kliennya tidak bisa menanggapi tuntutan para pendemo. karena aksi mereka tidak jelas baik tujuan demo, maupun pelaku plagiat itu karena mereka tidak menyebutkan namanya.
"Kita juga tidak tahu korbannya siapa, kalau memang mereka ada bukti dan melakukan aksi demo karena adanya dosen UKB melakukan plagiat. Mereka harus membuktikan dengan menunjukkan bukti -bukti yang kongkrit," ungkapnya.
Atas aksi demo itu, kliennya akan membuat laporan polisi. "Kita akan buat laporan polisi karena atas aksi demo tersebut mereka diduga mencemarkan nama baik UKB," ujarnya.
Sementara itu, koordinator aksi, Jimmy mengatakan bahwa pihaknya menemukan sinyal adanya plagiat di perguruan tinggi swasta mencapai 90 persen. "Maka kita disini kita dari berbagai kalangan, meminta non aktifkan pelaku plagiat tersebut dari jabatannya," katanya.