OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Tingginya intensitas hujan ini mengakibatkan meluapnya debit air Sungai Komering yang berdampak terjadinya banjir dibeberapa desa dalam Kecamatan Madang Suku II, OKU Timur.
Kapolsek Madang Suku II, Polres OKU Timur, Polda Sumsel, Iptu Arfandi dan persnil, pada Kamis (06/07/2023) melakulan monitoring desa-desa di pesisir Sungai Komering yang mengalami banjir akibat tingginya debit air Sungai Komering.
Kapolres OKU Timur Polda Sumsel, AKBP Dwi Agung Setyono, SIK, MH, melalui Kapolsek Madang Suku II, Iptu Arfandi, mengatakan, desa-esa di pesisir Sungai Komering yang terdampak banjir akibat meluapnya air dan tingginya debit air Sungai Komering, diantaranya, Desa Riang Bandung yang mengakibatkan pemukiman warga di Dusun 1 dan Dusun 2 dan fasilitas umum, SD Negeri 01 Riang Bandung, Kantor Desa Riang Bandung, Poskesdes Riang Bandung tergenang air dengan ketinggian air berkisar 10 centimeter sampai 20 centi meter di pemukiman warga.
Desa Karang Negara, banjir merendam pemukiman warga di Dusun 1, Poskesdes karang Negara, Kantor Desa, penyebrangan warga. Ketinggian air berkisar 20 centi meter sampai dengan 30 centi meter. Desa Kertanegara, pemukiman warga yang berada tepat di pinggir Sungai Komering juga banjir dengan ketinggian air berkisar 10 centi meter hingga 20 centi meter
Desa Suka Negara, pemukiman warga di Dusun 1, Dusun 2 terkena banjir dengan ketinggian air berkisar 10 centi meter sampai dengan 20 centi meter. Desa Surabaya Kecamatan Madang Suku III, pemukiman warga di Dusun 1 juga terkena banjir dengan ketinggian air 20 centimeter sampai demgan 50 centi meter.
Dari Hasil Koordinasi dengan Kepala Desa Riang bandung, M, Yani menerangkan, penyebab banjir dampak naiknya debit air sungai Komering dari hulu dan air pasang sekitar pukul 01.00 Wib dini hari tadi.
Titik tertinggi banjir di pemukiman warga 20 centi meter tepat di pinggir Sungai Komering. Banjir di pemukiman warga yg berada di pesisir Sungai Komering terjadi merupakan kiriman dari OKU Selatan karena adanya curah hujan yang tinggi.Saat ini air sudah surut, warga membersihan rumah dan lingkungan. Banjir kali ini tidak sebesar sebelumnya,katanya.
Koordinasi dengan Kepala Desa Suka Negara, Cikyanto menerangkan air pasang kiriman dari hulu pukul 02.00 Wib. Tidak seluruh pemukiman warga yg terdampak, dan ketinggian air 10 centi meter sampai 20 centi meter
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Warga yang terdampak banjir melakukan pembersihan kediaman dan Air sudah surut.
Warga telah siaga dan ada informasi dari pihak kepolisian melalui Kepala desa (Kades) dan perangkat desa tentang banjir di OKU Selatan. Unit IK Polsek Madang Suku II akan terus melakukan monitoring di lapangan.
"Kita himbau masyarakat untuk selalu waspada karena jika hujan masih terjadi di daerah hulu ancaman banjir akan selalu terjadi,"tegasnya