SOLO, GLOBALPLANET - Kaesang menyatakan bahwa manajemen baru Persis Solo punya visi mengantar Persis berprestasi dan bisa menembus divisi elite sepak bola Indonesia, Liga 1. Komitmen itu ditunjukkan dengan keberhasilan menghadirkan sponsor di awal pembentukan ini.
"Kita juga sudah mendatangkan sponsor, tidak seperti manajemen sebelumnya sponsornya kosongan terus," tutur Kaesang dalam acara Kaesang bahkan mulai bermimpi Persis punya banyak pemasukan dari sponsor sehingga bisa memutar liga internal sehingga bakat-bakat muda dari kawasan sekitar Solo Raya bisa teramati dan jadi bagian Persis.
"Kita harus bersinergi dengan perusahaan-perusahaan supaya Persis bisa beli pemain bagus, menjalankan liga internal supaya bisa menyerap putra daerah, khususnya Solo Raya agar bisa bermain di Persis Solo," kata Kaesang.
Kaesang merupakan salah satu pemilik Persis Solo selain Erick Thohir dan Kevin Nugroho. Jajaran pemilik baru Persis ini berharap klub asal Solo tersebut bisa menembus Liga 1 yang merupakan divisi paling elite di Indonesia.
Salah satu langkah awal adalah merekrut Eko Purjianto, mantan asisten pelatih Bali United. Eko jadi salah satu kunci sukses Bali United menjelma jadi juara Liga 1.
Kini, Eko dipercaya jadi pelatih kepala di level klub untuk kali pertama dengan misi mengantar Persis ke Liga 1.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, yang juga kakak Kaesang, ikut menaruh harapan besar dengan manajemen baru PT Persis Solo Saestu (PSS).
Dalam sambutannya, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengatakan bahwa dirinya tidak akan meninggalkan Persis Solo.
"Sesuai janji kampanye saya, saya tidak akan meninggalkan Persis seperti keadaan yang kemarin, saya ingin Persis dikelola oleh orang-orang yang profesional," kata Gibran saat perkenalan pemilik baru Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/3/2021).
Dengan adanya orang-orang yang profesional dan berpengalaman mengelola tim sepak bola, orang nomor satu di Solo itu yakin Persis Solo bisa lebih bagus dan berprestasi. "Orang yang pernah pegang tim bola saya ingin tim kebanggaan bisa berprestasi," kanya.
Ia pun secara khusus menyebut Erick Thohir, yang memang tak asing dengan manajemen klub olahraga. "Pak Erick sudah pernah megang klub besar, dan yang paling penting persis manajemennya bisa profesional dan transparan," ujarnya.
Gibran Rakabuming Raka juga mengatakan, bahwa dirinya tidak ingin Persis dipegang oleh orang-orang yang sembarangan. Sehingga dengan adanya pemilik baru ini, termasuk Kaesang sang adik, dirinya pun menaruh harapan agar klub berjuluk Sambernyawa tersebut bisa berkompetisi di Liga 1.
"Saya tidak ingin Persis Solo dipegang orang-orang yang sembarangan. Komitmennya Persis bisa naik ke Liga 1, pasti ada prosesnya," katanya.
Keinginan Gibran ini pun sesuai dengan Kaesang Pangarep. Bahkan sosok yang kini menjadi Direktur Utama PT Persis Solo Saestu (PSS) tersebut menegaskan Liga 1 harga mati untuk Persis. "Liga 1 harga mati," terangnya.
