BANYUASIN, GLOBALPLANET.news - Selain dapat ditemukan di alam, jamur sawit juga dapat dibudidayakan sehingga menambah penghasilan warga.
Eva, penjual jamur sawit, mengatakan, jamur sawit biasa dikenal dengan jamur pentol dan memiliki rasa yang lazat, apalagi jika ditumis, digoreng dan sebagainya.
“Jamur ini dijual dengan harga Rp15 ribu, sedangkan jamur tiram biasa lebih tinggi berkisar Rp20 sampai Rp25 ribu,” kata dia.
Jamur sawit memiliki warna yang agak kegelapan, dan banyak ditemukan di batang sawit maupun tandan buah dan sebagainya. “Jamur sawit ini masih sedikit warga yang mengetahuinya jika bisa dikonsumsi,” jelas dia.
Ditambahkan Yuni penjual jamur lainnya, menurutnya jamur bulat tersebut bisa juga dibudidayakan melalui merang padi atau sekam. “Jamur tiram ini dipercaya memiliki khasiat untuk kesehatan,” pungkas dia.
Jamur sawit sendiri diketahui memiliki khasiat kaya vitamin B, C, dan D, lalu mengandung banyak mineral, kaya protein dan rendah lemak.