LAHAT, GLOBALPLANET. - Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Lahat Yahya Edward SE MSI melalui Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM, Ariyanti SSos MM mengatakan kopi memiliki potensi pasar yang luas. Maka dari itu, UMKM pengelola produk lokal termasuk kopi perlu pemberdayaan.
"Kopi merupakan minuman yang cukup digemari segala lapisan masyarakat. Menurut penggemar kopi dengan meminum secangkir kopi, maka bisa memberikan semangat dalam berkarya. Apalagi saat ini, kopi terutama di Lahat telah semakin dikenal oleh masyarakat luas, karena memiliki rasa yang khas," ungkapnya kepada globalplanet.news, Kamis (10/12/2020).
Dirinya berharap, untuk koperasi bisa semakin mengembangkan produk kopi, karena kedepan tentunya ini memiliki peluang pasar yang lebih baik seiring dengan perkembangan.
"Potensinya cukup baik dan melimpah, sehingga perlu adanya pengembangan produk terhadap potensi kopi, agar memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat pengolah kopi," ucapnya.
Kamudian dilanjutkan Ariyanti, salah satu program mengangkat semangat ekonomi yakni dengan mencanangkan satu kecamatan satu koperasi untuk kopi di Lahat.
"Saat ini ada 404 koperasi di Lahat, kita kedepan akan buat satu kecamatan satu koperasi usaha kopi," terangnya.
Dengan pola ini, petani hanya fokus bertanam kopi. Proses bisnis seluruhnya dikerjakan koperasi, termasuk untuk menjaga mutu dengan melakukan pendampingan.
"Untuk mendukung program itu, pemerintah akan membantu alat, dan kita juga melakukan bina kemitraan dengan Bank, PTBA dan PT Pusri untuk kemitraan kredit lunak dan pembinaan koperasi Rapat Anggota Tahunan (RAT)," ungkapnya.
Sementara, salah satu penggemar kopi Lahat, Guntur mengatakan bisnis kopi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan. Menurutnya, kopi merupakan minuman yang diminati oleh hampir semua kalangan masyarakat.
"Era modern seperti sekarang ini, minum kopi sudah menjadi gaya hidup. Apalagi bisnis kopi bisa dikatakan cukup menjanjikan," terangnya.