PRABUMULIH, GLOBALPLANET - Demikian pula di Polres Prabumulih, terdapat juga personel terlibat atau terjerat narkoba yang mau tobat.
Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudarmaya SH SIk MH mengatak, sudah ada peluang personel terjerat narkoba untuk tobat atau sembuh.
“Kalau tidak mau tobat, yah kita proses sesuai dengan aturan dan ketentuan. Ancaman sanksi terberat, dipecat tidak hormat alias PDTH,” sebut Wayan, sapaan akrabnya, Kamis (9/7/2020).
Ia mengaku, selagi personelnya mau tobat dan disembuhkan dengan direhab. Pria asal Bali ini mengatakan, akan melakukan pembinaan agar personelnya bisa terbebas dari jeratan narkoba.
“Ini sudah jadi instruksi Kapolri dan Kapolda Sumsel, untuk tegas kepada personel terlibat narkoba. Jadi silakan berpikir, personel yang masih mau terjerat narkoba,” pesan suami Onet ini.
Aku Akpol 2000, terkait penyalahgunaan dan peredaran narkoba melibatkan personelnya institusi kepolisian tidak ada kata main-main lagi dan jelas sanksi tegasnya.
“Makanya, personel jangan coba-coba ada yang terlibat narkoba. Karena, hukumannya benar-benar berat. Dan, institusi polri sekarang tengah bersih-bersih personelnya terlibat narkoba. Hendaknya, ini jadi perhatian serius seluruh personel di jajaran Polres Prabumulih, khususnya,” pungkasnya.