OKUT, GLOBALPLANET - Yati salah satu Ibu Rumah Tangga (IRT) , saat berbelanja di Pasar Martapura pada Kamis (12/02/2020), mengaku terkejut karena harga bawang merah mencapai Rp 27 ribu per kilogram, sedangkan pekan lalu harga bawang merah masih berkisar diangka Rp 20 ribu.
"Pagi tadi saya akan belanja bawang merah untuk stok di rumah, saya kaget ketika tahu harga bawang begitu mahal, dan saya hanya membeli sedikit saja, kemungkinan besok saya masak gak pakai bawanglah," imbuhnya.
Ia menambahkan, berbeda dengan bahan pokok lainnya tidak mengalami kenaikan, harga bahan pokok lainnya masih terbilang stabil dibandingkan dengan kenaikan komoditas bawang merah.
Siti (48), salah seorang ibu rumah tangga (IRT) lainya menjelaskan bukan hanya bawang merah yang naik harga bawang putih juga mengalami kenaikan ,di pasaran yang saat ini menyentuh harga Rp60 ribu per kilogram, membuatnya mencoba membeli kebutuhan bumbu dapur itu dalam jumlah yang cukup sedikit.
“Bila harga bawang putih naik, terpaksa kita beli dalam jumlah yang sedikit. Hitung-hitung untuk tambahan memenuhi kebutuhan bumbu dapur di rumah. Karena bila ingin beli dengan jumlah banyak, uang belanja untuk membeli kebutuhan lain takutnya tidak cukup,” jelasnya.
Sementara Adi pedagang bawang membernarkan kenaikan tersebut,untuk harga bawang merah yang sebelumnya hanya Rp 20 Ribu per kilogram mengalami kenaikan cukup signifikan sebesar Rp 7000 per kilogram hingga menjadi Rp 27 ribu perkilogram.Bawang putih naik secara berangsur, dari Rp 50 ribu perkilogram, naik Rp 55 ribu per kilogram, dan mencapai Rp 60 ribu per kilogram hari ini.
"Kenaikan harga ini sudah terjadi sejak satu minggu terakhir. Kenaikan terjadi secara bertahap dalam satu minggu terakhir. "Belum kita ketahui penyebab kenaikan harga bawang merah dan putih," ungkapnya.