MUBA, GLOBALPLANET.news - Operasi yang dilakukan oleh enam dokter dari RSUD Sekayu dan RSMH Palembang itu dilaksanakan Sabtu, (17/10/2020).
"Ada enam dokter yang turun melaksanakan operasi jantung, gabungan dokter RSUD Sekayu dan dokter dari RSMH Palembang," ujar Direktur RSUD Sekayu, dr Makson Parulian Purba MARS.
Dikatakan Makson, dua pasien bernama Komsiyah (56) asal Kelurahan Balai Agung Kecamatan Sekayu Muba dan Indri (22) asal Musi Rawas, merupakan peserta BPJS kelas III.
"Pelaksanaan operasi tersebut satu pasien hanya memakan waktu 3 jam. Pasien pertama dimulai pukul 10.00-12.00 WIB dan pasien kedua dimulai pukul 15.00-17.00 WIB, dan yang paling penting kini kondisi keduanya mulai stabil," bebernya.
Lanjutnya, saat ini pula RSUD Sekayu sedang tahap menyiapkan diri untuk menjadi Runah Sakit Pusat Jantung Terpadu Sumsel. "Di level Kabupaten, hanya Muba di Sumsel ini yang siap untuk membedah atau melaksanakan operasi jantung terbuka," terangnya.
Makson menjelaskan, RSUD Sekayu telah berhasil mencatatkan sejarah dengan terobosan inovasi terbarunya dan sukses menjadi pelopor layanan operasi jantung terbuka. "Tentu fasilitas RSUD Sekayu ini mendapat support penuh oleh Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin," ulasnya.
Ketua Tim Operasi Jantung Terbuka RSUD Sekayu dr Bermansyah SpB SpBTKV, menambahkan, ada dua operasi yang dikerjakan, pertama kelainan Jantung Kongenital yang di dapat sejak lahir dan yang kedua penyakit jantung yang di dapat karena ada satu faktor ketika sudah dewasa yaitu Infeksi Katub Mitra.
"Adapun penyakit katup jantung karena infeksi ini, berarti kumannya cukup membuat gangguan pada katup. Jadi cukup komplit kita lakukan operasinya, Alhamdulillah operasi berjalan lancar dan pasien stabil", jelasnya
Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA yang sejak awal bertekad menjadikan RSUD Sekayu sebagai rumah sakit terkemuka mengucapkan rasa syukur. Dia ikut mendoakan kelancaran operasi kepada dua pasien ini dan memantau perjalanan operasi dari jarak jauh.
"Alhamdulillah, semoga keduanya segera diberikan kepulihan dan saya atas nama pribadi mengucapkan terima kasih kepada tim dokter yang menangani pelaksanaan operasi jantung terbuka hari ini," ucapnya.
Dodi menambahkan, realisasi RSUD Sekayu menjadi RS Pusat Jantung Terpadu akan menjadi harapan baru bagi penderita jantung di Sumsel. "Yang jelas masyarakat di Sumsel tidak perlu lagi ke luar Sumsel, dengan sarana prasarana serta tim medis yang dimiliki RSUD Sekayu, InshaAllah bisa mengakomodir kebutuhan untuk pelaksanaan operasi jantung terbuka. Ini goal kita sejak semula yakni menjadikan RSUD Sekayu sebagai Pusat Terpadu Jantung di Sumsel," pungkasnya.