loader

Sah, NPHD Anggaran Pilkada Serentak 2024 di Sumsel Diteken

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni bersama Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan Bawaslu Sumsel secara resmi menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Palembang, Kamis (9/11/2023). 

"Sudah ditandatangani NPHD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumsel terkait dana Pilkada. Saya ucapkan terima kasih kepada bupati dan wali kota yang telah berkomitmen penuh sehingga anggaran pilkada 40% tahun 2023 telah disediakan," kata Agus Fatoni.

Anggaran Pilkada tahun 2024 ini terdiri dari anggaran yang memang sudah dianggarkan dalam APBD murni dan ada juga yang dilakukan perubahan di APBD Perubahan. Bahkan ada juga sebagian yang justru tidak dianggarkan dari kedua cara tersebut. 

"Untuk yang tidak dianggarkan kedua-duanya itu kita lakukan pergeseran anggaran melalui Belanja Tidak Terduga (BTT)," jelas Fatoni. 

Terkait penggunaan BTT kata Fatoni mulanya banyak bupati/wali kota yang masih ragu. Namun dengan pemahaman yang diberikan sekaligus sebagai Dirjen Bina Keuangan Kemendagri perlahan kepala daerah menjadi yakin dan tidak ragu lagi dalam menganggarkan dana untuk Pilkada. 

"Awalnya banyak bertanya karena tahapan Pilkada belum dilakukan, sebagian kepala daerah bertanya dana ini digunakan untuk apa dan jika tidak habis sampai 2024 bagaimana. Bagaimana nanti jika tidak terpakai? Banyak yang bertanya seperti itu dan  setelah kita jelaskan Alhamdulillah semua paham. Dan hari ini NPHD semuanya bisa dilaksanakan," ujar Fatoni. 

Fatoni juga berpesan kepada semua kepala daerah tetap menjaga status Sumsel sebagai daerah yang zero konflik. Ia berharap jalannya Pilkada Serentak 2024 di Sumsel berlangsung sukses agar bangsa dan daerah menjadi jauh lebih baik lagi. 

"Namanya pesta ini harus dilakukan dengan gembira jangan menjadi beban. Harus dilaksanakan sepenuh hati. Dan sebisa mungkin kita jaga dan pertahankan lingkungan agar tidak terjadi perpecahan," kata Fatoni. 

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menyampaikan rasa terima kasih kepada Pj Gubernur Sumsel, pimpinan DPRD dan dari hasil pembicaraan politik hingga teknis administrasi dengan DPRD sudah menyepakati untuk pemilihan gubernur di Sumsel anggaran yang disediakan sekitar Rp234 miliar dan dibagi dua porsi. 

Porsi pertama 40% tahun 2023 atau sekitar Rp 93 miliar dan nanti di tahun 2024 senilai Rp 140 miliar yaitu 60%. 

"Total pemilihan Gubernur, Bupati, Walikota se Sumsel berdasarkan kontribusi APBD provinsi dan kab/kota totalnya sekitar Rp 1 triliun lebih sekian miliar. Kami atas atas nama KPU mengucapkan terima kasih atas dukungan dari pemerintah provinsi Sumsel, pemerintah kab/kota se Sumsel dalam menyelenggarakan pilkada serentak 2024," jelasnya.

Share

Ads