LUBUKLINGGAU, GLOBALPLANET - Fauzi Amro yang juga Caleg terpilih DPR RI Partai Nasdem bersama Tim relawan sahabat Fauzi Amro mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Dapil Sumsel 1 yang telah memberikan hak suaranya ke Partai Nasdem terkhusus dirinya.
Fauzi Amro menyampaikan itu saat pers release di Posko Sahabat Fauzi Amro di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Jogoboyo, Lubuklinggau, Minggu (18/2/2024).
Fauzi Amro mengatakan pileg bukan hal yang baru baginya, karena dirinya sudah menjejakkan kaki di Senayan, mulai dari 2014, 2019 dan 2024. Merupakan hal yang biasa bertarung dengan sesama rekan dari Partai lainnya, karena setiap lima tahun sekali akan dilaksanakan pemilihan untuk memilih DPR Pusat sampai Kabupaten/Kota.
Untuk sementara posisi di Dapil Sumsel 1 dan 2, di wilayah Sumsel 1 Nasdem sebagai posisi runner-up dan di Sumsel 2 Nasdem di peringkat 1.
"Tentang perolehan kursi kita sih berharap dengan hasil real count yang dilakukan kawan-kawan baik di Sumsel 1 dan sumsel 2 dari Partai Nasdem Inshaa Allah NasDem terisi masing-masing dua kursi di masing masing Dapil yakni 4 kursi," katanya.
Fauzi Amro yang merupakan putera asli Silampari ini, mengaku sangat bersyukur karena untuk sementara capaian suara pribadinya mencapai lebih dari 200 ribu suara.
“Alhamdulillah suara saya lebih 200 ribuan kemungkinan suara tertinggi di Sumsel 1, itu dari real count yang yang kami kumpulkan seperti berita sebelumnya itu lebih dari 200 ribuan,” ungkapnya.
Dengan suara yang sangat tinggi itu ia mampu mengandeng satu orang yang posisi di bawahnya untuk bisa melenggang ke Senayan.
“Capaian ini merupakan bonus besar bagi Partai Nasdem, khususnya di Sumsel yang dipersembahkan untuk Ketua Umum bapak Surya Paloh,” kata Fauzi.
Ditambahkan Fauzi, supaya nantinya tidak mengalami perubahan suara kita akan memperkuat saksi di kecamatan dengan C hasil yang kita punya masing-masing. Apabila ada kecurangan lagi sangat berat karena Pemilu sekarang berbeda dengan tahun sebelum-sebelumnya.
Tahun sekarang ini sistem yang digunakan sirekap sangat dan di pleno Kecamatan dengan menggunakan C hasil plano susah dilakukan penambahan atau kecurangan.
"Kita percaya profesional KPU sampai ke bawahnya begitu juga Bawaslu Kebawahnya, bisa menjaga integritas dan nilai demokrasi di Sumsel,” katanya.
Sedangkan untuk Caleg yang belum terpilih karena ini proses demokrasi menang kalah hal biasa, yang menang mungkin doanya banyak usahanya maksimal dan yang kalah mungkin kemenangan yang tertunda.
