PALEMBANG, GLOBALPLANET - Gubernur Provinsi Sumatera Selatan, H Herman Deru mengajak Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Sumsel ikut terlibat dalam pembangunan Sumsel.
Hal ini diungkapkan Herman Deru saat memberikan kata sambutan dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) IX LDII Provinsi Sumsel di Alts Hotel Palembang, Senin (30/11/20).
Dijelaskan Herman Deru, LDII harus terlibat dalam pembangunan negara baik sektor Sumber Daya Manusia (SDM) maupun bidang keagamaan.
"LDII harus menjadi speaker dalam menyampaikan berbagai program yang dimiliki Provinsi Sumsel agar tersampaikan dengan baik ke masyarakat," ucapnya.
Tak hanya itu, Herman Deru meminta LDII ikut berbaur dalam berbagai program yang dimiliki pemerintah Provinsi Sumsel, terutama dalam mewujudkan masyarakat yang rukun.
"Zero Karhutla yang dicapai Sumsel tahun ini tidak terlepas dari peran pengurus LDII Sumsel," ucapnya.
Disisi lain, Herman Deru juga mengingatkan LDII agar selalu berupaya menyatukan masyarakat Sumsel yang heterogen dan memiliki banyak budaya serta bahasa.
"Pemerintah butuh LDII, ini menjadi peran yang sangat kita inginkan dari LDII Sumsel yakni menyatukan masyarakat yang beragam kepercayaan dan budaya," tegasnya.
Upaya ini, dinilai Herman Deru juga diperlukannya pola komunikasi yang baik dalam proses penyampaiannya ke masyarakat agar pesan yang disalurkan bisa diterima dengan baik.
"Kalau saya bilang ini manajemen penyampaian, ini perlu dimiliki LDII agar bisa memberikan efek positif dalam pembangun mewujudkan Sumsel Maju untuk Semua," ucapnya.
Mewakili MUI Sumatera Selatan, Sekretaris MUI Sumsel, H. A. Farid, BA dalam sambutannya menyampaikan pesan KH. Maruf Amin yaitu MUI harus menjadi pelindung umat (shodiqul ummah), sebagai mitra pemerintah yang berpartisipasi langsung pada pemerintah dan sebagai hikmatul ummat yaitu apa yang disampaikan MUI bisa diserap pemerintah dalam merumuskan kebijakan-kebijakan.
“MUI berpesan kepada LDII, supaya dalam berdakwah bisa menjaga dan melaksanakan semua pesan itu," katanya.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Sumsel, Ir Ramang Padamulya mengatakan bahwa dia bersama kepengurusan yang baru dilantik akan menjalankan amanah semaksimal dan sebaik mungkin.
"Setelah dilantik ini kami segera memulai kerja nyata, menjalankan program dan terobosan terutama dalam hal pendidikan karakter yang menjadi fokus utama agar terwujud green dakwah, dakwah yang menyejukkan semuanya," ucapnya.
