PADANG, GLOBALPLANET - Paket rendang diterbangkan melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menggunakan pesawat TNI AU Boeing A 7302 Intai Maritim, dari Skadron Udara 5 Lanud Hasanuddin Makassar.
"Kami berharap rendang ini dapat meringankan duka korban gempa Mamuju yang hingga kini masih mengalami kesulitan," kata Panitia donasi rendang, Harti Ningsih, dikutip dari Liputan6, Rabu (27/1/2021).
Dia menyebut makanan khas Minangkabau yang telah dikemas itu diperuntukkan bagi 1.360 kepala keluarga korban terdampak gempa Mamuju. Pihaknya juga terus berupaya untuk menyalurkan bantuan selanjutnya.
Bantuan rendang itu berasal dari berbagai kelompok usaha, seperti dari UMKM Ikaboga, Bulan Sabit Merah, Gebu Minang, UPI-Silungkang, Asese, Siti Nurbaya Food, dan lain sebagainya.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur mengatakan bantuan ini belum seluruhnya terkumpul. Ia berharap akan banyak bantuan yang datang ke daerah terdampak bencana.
"Bukan saja untuk Mamuju, namun juga untuk korban banjir di Kalimantan Selatan," ujarnya.
Sementara Danlanud Sutan Syahrir Kolonel PNB Fahlefie menyebut, pengiriman rendang ini adalah yang pertama dari Sumbar. "Pimpinan TNI AU dan Pangkalan AU 1 sudah menyampaikan jika ada bantuan yang cukup besar agar dikoordinasikan untuk pengirimannya," ujarnya.
Selain dari kelompok usaha di Padang, sebanyak 100 kilogram rendang hasil donasi BUMN di Sumbar juga didistribusikan bagi korban gempa Mamuju melalui jalur darat.
