MUBA, GLOBALPLANET - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melaksanakan berbagai program khusus pembinaan narapidana atau warga binaan pemasyarakatan. Salah satunya mendirikan rumah tahdiz bagi warga binaan.
"Tujuan program binaan rumah tahfiz, agar para warga binaan mampu merenungi kesalahannya, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindak pidana, sehingga dapat diterima kembali ke masyarakat," Kepala Lapas Kayuagung Kabupaten OKI Reza M Purnama melalui Staf Lapas Kayuagung Sugito, Senin (24/10/2022).
Rumah tahfiz bagi warga binaan nantinya diperuntukkan bagi warga binaan muslim yang jumlahnya mencapai 1.091 orang. Ribuan warga binaan ini paling lama menjalani masa hukuman ada yang sampai 14 Tahun.
"Rumah Tahfiz aktifitas menghafal Alquran, mengamalkan sekaligus mensyiarkan ajaran ajaran Islam, sebagai agen perubahan warga binaan, diharapkan mampu mewujudkan prilaku kehidupan lebih baik," ucapnya.
Sambungnya, kedepan program pelatihan perbengkelan juga segera disiapkan, sedangkan program yang telah berjalan di antaranya perikanan, juga bercocok tanam buah buahan upaya pembinaan sekaligus mengasah keterampilan. "Terpenting warga binaan memiliki keterampilan dan kegiatan positif selama berada di lapas," pungkasnya.