LAHAT, GLOBALPLANET - “Alhamdulillah, apabila selama ini petani menggunakan cara lama yakni ngetam padi menggunakan celurit, kini dengan mesin combain hanya memakan waktu 4 jam saja,” terang Kadis Pertanian Lahat, Ir Otong Heriadi, Selasa (28/4).
Otong mengungkapkan bahwa, penggunaan mesin combain pertama kalinya diperuntukkan panen raya dengan hantaran sawah petani seluas 80 hektar (Ha). "Bukan hanya di Kikim Selatan saja, pastinya di kecamatan lainnya akan kita perkenalkan, sehingga mempermudah petani ketika panen padi,” ungkapnya.
Kemudiam dirinya mengharapkan, adanya perkembangan teknologi di sektor pertanian, akan membantu petani ketika menanam hingga panen. "Selama ini banyak mesin-mesin pertanian sudah disalurkan ke petani, tapi untuk pemotong padi pertama kali dilaksanakan, kita optimis semuanya berjalan lancar,” beber Otong.
Sementara, Camat Kikim Selatan, Pukatul Hadi menuturkan kehadiran mesin combain membantu petani memangkas waktu panen. “Cukup 4 jam saja, areal sawah 80 Ha telah selesai dipanen dan membantu petani. Kiranya di dalam Kecamatan Kikim Selatan akan menerapkan hal serupa,” sampainya.
