loader

APINDO Sumsel Gelar UMKM Merdeka Expo di PIM, Sumarjono: Kita Terpanggil Mendampingi UMKM

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) melalui APINDO Sumsel menggelar UMKM Merdeka Expo di Palembang Indah Mall (PIM), Rabu (30/8/2023). UMKM Merdeka Expo yang digelar dalam rangka mensupport dan menyentuh langsung UMKM akan berlangsung hingga 3 September 2023.

APINDO UMKM Merdeka Expo berkolaborasi dengan LLDIKTI II bersama Perguruan Tinggi, DPL, Mentor. UMKM Merdeka Expo dibuka secara resmi dengan pemukulan rebana bersama - sama. 

UMKM Merdeka Expo di Batch 1 ada 3 perguruan tinggi yakni MDP, Muhammadiyah, Bina Dharma, 12 UMKM, 60 Mahasiswa, 6 DPL, 6 mentor, dan nantinya di Batch 2 ada 10 Universitas, 15 UMKM, 100 Mahasiswa, 15 DPL, 7 mentor.

Support kegiatan dari Pemerintah Provinsi Sumsel, GAPKI Sumsel, Gapkindo Sumsel, Palembang Indah Mall (PIM), BRI, Bukit Asam, Pusri, Angkasa Pura II, dan lainnya. 

Kegiatan ini dihadiri para rektor, mahasiswa, Ketua LLDIKTI II Ishak Iskandar, dan tentu para pelaku UMKM.

Ketua DPP APINDO Sumsel Sumarjono Saragih mengatakan, kegiatan di Sumsel menjadi provinsi yang kedua. "Ide awalnya di Provinsi Lampung," kata Sumarjono Saragih.

APINDO menyelenggarakan kegiatan ini, karena tujuan dari APINDO sendiri merupakan untuk investasi, menciptakan lapangan pekerjaan, mengurus ketenagakerjaan, dan kita terpanggil untuk mendampingi UMKM. 

"Ini adalah misi dan amanat organisasi, yang dijalankan dengan berbagai program salah satunya UMKM Merdeka Expo," jelasnya.

APINDO memadukan UMKM dengan  kampus mahasiswa. APINDO sebagai mentor dan sponsor untuk meresponS kampus merdeka atau merdeka belajar. "APINDO mendampingi UMKM dan meresponS dunia pendidikan yang memiliki program kampus merdeka. UMKM tumbuh mahasiswa tangguh," ujarnya.

Tentunya, program ini perlu dukungan dari Pemerintah provinsi Sumsel dan stakeholder lainnya. "Sehingga membawa UMKM Sumsel tumbuh pesat, ke depan program APINDO ada (tekan) stunting akan segera di-launching. Dengan dua program ini Indonesia akan memiliki wajah yang berbeda di tahun 2024 - 2025," tutupnya.

Gubernur Sumsel Herman Deru melalui Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel, Amiruddin mengatakan, ada tiga masalah yang sering ditemui di UMKM yakni, SDM dalam hal kualitas produk, permodalan, dan pemasaran. 

"Tetapi di era digitalisasi ini, telah banyak para pendamping termasuk hari ini APINDO. ada perguruan tinggi, pemerintah sebagai regulator, ada 18 lembaga kementerian untuk membina ini. Juga BUMN seluruhnya mempunyai mitra binaan," jelasnya.

Amiruddin menuturkan, khusus di Dinas Koperasi dan UKM ada PP No 7 yakni tentang kemudahan perlindungan pemberdayaan koperasi dan UMKM. "Ini langsung disampaikan Presiden Jokowi, jadi kita wajib mendampingi dimulai dari produk hingga pemasaran," ungkapnya.  

 

Share

Ads