PALEMBANG, GLOBALPLANET - Gubernur Sumsel Herman Deru mengakui sekarang ini kondisi udara di sejumlah wilayah dalam Provinsi Sumsel sedang tidak baik-baik saja. Gubernur memerintahkan Dinas Kesehatan secara aktif memberikan edukasi berupa imbauan kepada masyarakat untuk senantiasa mengenakan masker saat di luar rumah.
"Kita hindari kemungkinan memburuknya kesehatan yang ditimbulkan karena cuaca yang tidak sehat. Salah satunya dengan mengenakan masker saat di luar rumah," ujar Gubernur Sumsel Herman Deru saat sholat istisqo di halaman Rumah Dinas Gubernur (Griya Agung), Sabtu (30/9) pagi.
Gubernur mengimbau masyarakat untuk berhemat dalam penggunaan air selama musim kemarau melanda. Selain itu, dia juga mengarapkan agar masyarakat aktif menjaga kelestarian alam. "Kita jaga alam, maka alam akan menjaga kita," tandasnya.
Dia menegaskan, dari jauh hari Pemprov Sumsel telah berupaya sekuat tenaga dan kemampuan mengatasi dampak kemarau, termasuk antisipasi terjadinya karhutla. Bahkan petugas pemadaman api terus berusaha berjuang memadamkan api selama terjadinya karhutla.
"Kita berikan semangat kepada saudara-saudara kita yang tergabung dalam tim pemadam api karhutla. Kita lakukan semua kekuatan dan sumber daya dalam mengatasi karhutla ini termasuk TMC dan Water Boombing pemadaman api," imbuhnya.
Sementara itu, dampak kabut asap karhutla, Pemkot Palembang memutuskan mengurangi jam belajar SD dan SMP. Bahkan mengutip pernyataan Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa di tribunsumsel, Pemkot Palembang akan mengeluarkan surat edaran sekolah off line ditiadakan sementara waktu.
