loader

OKU Timur Raih Piala Adipura Tahun 2023 Predikat Anugerah Adipura

Foto

OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Kabupaten OKU Timur,  Sumatera Selatan (Sumsel) meraih penghargaan penilaian Adipura  2023 dengan Predikat Anugerah Adipura pada kategori kota kecil.

Pemkab OKU Timur menerima penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Penghargaan tersebut diserahkan di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat oleh Wakil Presiden RI Prof. Dr (HC) KH, Ma'ruf Amin didampingi oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr, Ir, Siti Nurbaya Bakar, MSc.

OKU Timur menjadi salah satu dari empat kabupaten dan  kota di Sumsel   yang mendapatkan Anugerah Adipura 2023 bersama Lahat, Muara Enim dan Musi Banyuasin. Anugerah Adipura 2023  diraih  OKU Timur setelah terakhir kalinya pada 2018.

Bupati OKU Timur Ir,  H,  Lanosin, MT,   didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Feri Hadiansyah, ST, MM, Kepala Diskominfo Hj, Sri Suhartati, SE, MM,  Kepala Dinas Pertanian Junadi, SP, MP,  Kepala BPKAD Agustian Pahrimale, SH, MH, Kepala Bappeda Marius Markus, S.STP, dan Kabag ULP Mulawarman, ST.

Program Adipura merupakan salah satu Program Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan  yang bertujuan untuk mendorong terwujudnya kota-kota di Indonesia yang tidak hanya bersih, hijau, dan sehat, namun juga berkelanjutan.

Sebagai insentif bagi kabupaten kota dengan kinerja baik dalam pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau, KLHK memberikan penghargaan Adipura dimulai dari penghargaan tertinggi  Penghargaan Adipura Kencana, Anugerah Adipura, Sertifikat Adipura dan Plakat Adipura.

Menteri LHK RI Dr, Ir, Siti Nurbaya Bakar, MSc, mengatakan, Adipura merupakan program nasional, instrumen kebijakan yang telah dilaksanakan mulai pada  1986, Adipura merupakan penghargaan kota yang telah berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan.

Siti Nurbaya juga mengungkapkan  dilihat dari kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang baik berupa pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau ada lima kabupaten kota yang diberi Penghargaan Adipura Kencana, Kemudian 106 kabupaten kota mendapatkan Anugerah Adipura sementara Sertifikat Adipura diberikan kepada 51 kabupaten kota.

Sementara itu, Pada ajang penghargaan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) ini, Wapres menyoroti masalah pengelolaan sampah yang saat ini menjadi salah satu perhatian utama pemerintah. Ia mendorong pemerintah daerah agar menerapkan sistim pengelolaan sampah secara terpadu dari hulu ke hilir.

"Pada 2025, kita menetapkan target Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) pengurangan sampah sebesar 30 persen, dan penanganan sampah sebesar 70 persen. Selain itu, Pemerintah juga menargetkan Nol Sampah Nol Emisi di 2050,”imbuh Wapres RI.

Bupati OKU Timur, Ir, H, Lanosin, ST, mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan Anugerah Adipura Tahun 2023,  karena piala yang diterima tersebut merupakan prestasi tingkat kedua setelah Adipura Kencana dan hanya empat kabupaten Kota di Sumsel yang memperolehnya.

"Alhamdulillah, setelah  2018, kita akhirnya kembali mendapatkan Piala Adipura dengan predikat Anugerah Adipura  2023. Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Lingkungan Hidup yang telah berupaya melengkapi seluruh persyaratan sehingga seluruh  poin terpenuhi, namun kita juga sepatutnya berterimakasih kepada pasukan oranye atas partisipasi aktifnya menjaga kebersihan,"ungkapnya.

Bupati memiliki optimisme untuk mempertahankan predikat tersebut bahkan bisa ditingkatkan ke Penghargaan Adipura Kencana jika telah berhasil lima kali berturut-turut memperoleh Anugerah Adipura. Tentang lingkungan hidup, ia juga mengharapkan Kota Martapura tidak hanya berhasil meraih piala namun benar-benar menjaga kebersihan lingkungan.

"Terimakasih kepada bapak bupati dan Wakil bupati serta jajaran pimpinan yang telah mendukung suksesnya melampaui Passing Grade 75 sehingga  OKU Timur meraih Anugerah Adipura 2023. Hal ini juga tidak terlepas dari kontribusi seluruh elemen masyarakat termasuk pasukan oranye, yang berjibaku menjaga kebersihan di wilayah Martapura,"terangnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup OKU Timur Feri Hadiansyah, ST, MM.

Share

Ads