loader

Seperti di Pekanbaru dan Makassar, Jambi Miliki Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik

Foto
Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik-Terpusat (SPALD-T) di Kota Jambi segera rampung. (Foto: Ist/Kemenpupr)

JAMBI, GLOBALPLANET - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR mempercepat penyelesaian pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik-Terpusat (SPALD-T) di Kota Jambi. Program Metropolitan Sanitation Management Investment Project (MSMIP) ini diimplementasikan pada 3 kota yakni Makassar, Jambi dan Pekanbaru. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Program MSMIP bertujuan untuk meningkatkan pelayanan air limbah terpadu pada kawasan perkotaan. Diharapkan, melalui pengembangan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) skala perkotaan, pencemaran badan air akibat air limbah domestik dapat diminimalisir.

"Tujuan utamanya adalah untuk kualitas lingkungan yang lebih baik, karena permukiman semakin padat maka limbahnya juga bertambah. Jadi harus kita olah dulu sebelum masuk ke badan air,” kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulis di situs Kemenpupr dikutip Rabu (24/4/2024).

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jambi Dibyo Saputro mengatakan, pembangunaan SPALD-T Jambi diharapkan dapat meningkatkan akses sanitasi aman terutama di wilayah pelayanan yang mencakup Kecamatan Jambi Timur dan Kecamatan Pasar.

SPALD-T Jambi memiliki kapasitas pelayanan sebesar 7.600 m3 per hari atau setara dengan 10.300 sambungan rumah (SR).

“Kami harapkan dengan adanya SPALD-T ini dapat meningkatkan akses untuk pelayanan air limbah domestik kepada masyarakat. Serta, Pemerintah Kota Jambi melalui UPTD selaku pengelola dapat menjaga, merawat dan mengoperasikan SPALD-T yang telah dibangun terutama pada operasional IPAL agar pengelolaan air limbah di Jambi semakin baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya.

Pengolahan utama IPAL menggunakan proses biologi yaitu teknologi Moving Bed Bio Reactor (MBBR), di mana teknologi tersebut dinilai efektif dalam mengolah air limbah domestik baik grey water maupun black water terutama pada proses nitrifikasi serta menghilangkan nitrogen. 

SPALD-T Jambi mulai dibangun pada Oktober 2020 dan ditargetkan selesai secara keseluruhan pada Mei 2024 mendatang.

 

Share

Ads