BATU BARA, GLOBALPLANET - Kepada sejumlah media di Medan, Jumat (10/4/2020), Zahir mengaku telah mengalihkan atau refocusing anggaran untuk kebutuhan gedung karantina bagi masyarakat Batu Bara yang kembali dari negara tetangga (Malaysia) dan dari daerah zona merah dalam rangka antisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19).
Zahir pun sudah menyampaikan refocusing itu kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Selasa (7/4/2020) lalu.
Kepada Mendagri, Zahir mengungkapkan sejumlah langkah Pemkab Batu Bara dalam pemenuhan sarana dan prasarana kebutuhan alat kesehatan seperti pengadaan masker, thermoscan, APD, hand sanitizer dan disinfektan.
Caranya, kata Zahir, adalah dengan menugaskan Dinas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), dan Dinas Tenaga Kerja agar mengundang dan memberi pekerjaan kepada pengusaha kecil dengan menggunakan Balai Latihan Kerja untuk membuat bahan-bahan yang berhubungan dengan sarana prasarana kesehatan.
"Saya juga sudah memerintahkan pihak Dinas Perhubungan agar bekerjasama dengan aparat Kepolisian guna melakukan rekayasa lalu lintas jalan untuk mengantisipasi bagi masyarakat pengguna arus lalu lintas jalan yang masuk ke Batu Bara asal daerah zona merah dari penyebaran virus Korona," papar Zahir.