LAHAT, GLOBALPLANET - Salah satu petugas Covid - 19 RSUD Lahat yang namanya tak ingin disebut menyampaikan bahwa selama dua bulan belum menerima honor sebagai petugas Covid - 19 di lingkungan RSUD Lahat. Kondisi tersebut menurutnya sangat memberatkan, apalagi selama menjadi petugas harus bekerja extra. Di sisi lain, petugas juga harus memenuhi kebutuhan sehari hari di rumah.
"Kita tidak tahu apa masalahnya, tapi seluruh petugas mempertanyakan (honor) tersebut, karena sangat berarti khususnya untuk memenuhi kebutuhan sehari hari," ujar petugas yang terus menolak menyebutkan identitasnya, Kamis (25/6/2020).
Direktur RSUD Lahat dr Erlinda melalui Humas RSUD Fery saat dikonfirmasi melalui telepon membenarkan kondisi kurang enak tersebut. Menurut Fery honor itu memang dari RSUD Lahat, hanya saja, uangnya ada di BPBD. Pihaknya telah mengajukan dan belum ada realisasi. "Ya kami sudah usahakan dan ajukan untuk uang honor petugas," jelasnya.