MEDAN, GLOBALPLANET - Kunjungan itu juga sebagai rangkaian kegiatan Syaiful untuk mengikuti webinar nasional di kampus yang terletak di Jalan Muchtar Basri, Medan, tersebut.
Kehadiran Syaiful langsung disambut oleh M Arifin di lantai tiga gedung perpustakaan tersebut. Di situ, Arifin menjelaskan tentang topik yang akan digelar di webinar tentang eksistensi buku cetak sebagai literasi utama dalam pendidikan di era new normal masa pandemi covid 19.
Dalam kesempatan itu Syaiful menyerahkan sejumlah buku karyanya seperti "AKBP Ikhwan Lubis Pejuang Duafa", Zahir Membangun Batu Bara, Antara Masalah dan Tantangan", dan buku berjudul Irjen Pol Agus Andrianto Bapak Pemersatu Keberagaman.
Arifin menerima pemberian buku-buku tersebut. Lalu ia membawa Syaiful Syafri mengelilingi ruang baca, sudut baca dan melihat sejumlah buku buku yang menjadi bahan bacaan para dosen dan mahasiswa.
Arifin menjelaskan rata rata perhari ada 500 mahasiswa mengunjungi perpustakaan, yang paling dominan mahasiswa fak hukum dan pendidikan.
Saat ini ada 137 ribu buku diperpustakaan UMSU kata Arifin yang berlokasi di 3 tempat yaitu Fakultas Kedokteran, Fakultas Pendidikan dan Ruang besar perpustakaan UMSU dengan tenaga pelayan sebanyak 24 orang.
Pada kesempatan itu juga Syaiful Syafri menyatakan bangga atas pengaturan layanan, yang bersih dan teratur, apalagi untuk mencari buku buku cukup melihat komputer keberadaan nya.
Dulu, kata Syaiful Syafri yang juga pernah dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik sejak 1985 hingga 2009 itu, menjelaskan perpustakaan UMSU belum semegah ini.
