PALEMBANG, GLOBALPLANET - Beruntungnya tidak menyebabkan korban jiwa. Sang sopir yang diketahui merupakan warga Talang Betutu tidak mengalami luka-luka, bahkan tidak lagi berada dilokasi. namun saat di lokasi tidak dapat menemui supir truk. Sontak kejadian ini menjadi tontonan warga sekitar yang penasaran atas putusnya jembatan alternatif tersebut.
Hingga saat ini, truk yang terjebak tersebut belum dievakuasi oleh petugas berwajib. Namun tampak petugas dari pihak Kepolisian Polsek Sukarami, Babinsa, Dishub dan Lurah setempat sudah turun ke lokasi untuk melihat kejadian tersebut.
Dari keterangan warga sekitar, jembatan alternatif penghubung dua keluarahan tersebut memang sudah lama dan belum ada perbaikan dari pemerintah. Kondisi jembatan yang sudah dalam posisi miring tetapi sering dilalui oleh kendaraan baik roda dua hingga roda empat seperti truk.
"Sudah lama jembatan ini, inikan jalan ABRI Masuk Desa (AMD) sudah sejak lama memang belum diperbaiki. Memang sudah miring dan tinggal menunggu ambruknya saja, lewat sini jarak tempuh lebih cepat. Truk juga sering lewat sini," kata salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, Selasa (25/8/2020).
Dikatakan warga tersebut, sebelum dilalui oleh truk tersebut sempat terlihat mobil melintas di jembatan tersebut. Sehari-hari, jembatan tersebut memang sudah sering dilalui masyarakat dikarenakan jalan tersebut merupakan jalan yang mudah ditempuh.
Sementara Lurah Talang Betutu Habibullah mengatakan, jembatan tersebut memang sudah tua dan sudah masuk dalam proyek perbaikan dari Pemerintah kota Palembang. Menurutnya sudah dipasang tanda agar tidak dilalui.
"Memang sudah tua jembatan itu, juga sudah mau diperbaiki. Sekda juga sudah pernah kesini. Sudah dikasih tanda untuk tidak dilalui tapi masih saja dilalui warga, mau ditutup namanya jalan lintas jadi tidak kita tutup," kata Habibullah.
Kapolsek Sukarami AKP Satria Dwi Darma yang turun langsung ke lokasi mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengevakuasi mobil tersebut.
"Kita turun ke lokasi untuk mengecek apakah ada korban jiwa atau tidak dan ternyata tidak ada. Langkah kita selanjutnya akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengevakuasi mobil tersebut," kata Satria.
