PALI, GLOBALPLANET. - Kegiatan launching SIM yang dilakukan digelar di lapangan Polres PALI pada Jumat (2/10/2020) langsung diresmikan oleh Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri dan didampingi Bupati PALI H Heri Amalindo, Kapolres PALI AKBP Yudhi Suharyadhi serta di hadiri sejumlah Kepala OPD dilingkup Pemkab PALI, dan jajaran Polres PALI.
"Alhamdulillah mulai saat ini pembuatan SIM sudah bisa dilakukan di PALI. Tentunya, bagi masyarakat PALI yang ingin membuat SIM, tidak harus ke Muara Enim yang tentunya selain jaraknya jauh juga memakan waktu serta biaya tambahan untuk menuju kesana. Ini terwujud berkat dukungan Gubernur dan Kapolda," ungkap Bupati.
Sementara itu Kapolda memberikan apresiasinya kepada Bupati PALI serta sejumlah masyarakat Bumi Serepat Serasan yang nembabtu dab mendukung penuh terlaksananya pelayanan SIM di Polres PALI.
"Bupati PALI sangat responsif memperjuangkan pelayanan SIM agar bisa terwujud di PALI. Dan saya apresiasi juga kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya pelayanan SIM ini," ucap Kapolda.
Kapolda juga menekankan kepada anggotanya untuk lakukan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
"SDM harus punya integritas jangan sampai adanya layanan SIM ini timbul masalah akibat SDMnya yang kurang siap. Berikan layanan maksimal kepada masyarakat," pesan Kapolda.
Ditempat sama, Gubernur Sumsel menyatakan bahwa dirinya telah sepakat untuk mempercepat realisasikan yang sifatnya pelayanan.
"Ini layanan dasar yang harus disegerakan. Selama ini warga PALI mengurus SIM ke kabupaten asal atau induk karena memang regulasinya seperti itu. Namun dengan dorongan masyarakat didukung bupati, alhamdulillah layanan pembuatan SIM bisa terealisasi," kata Gubernur.
Untuk kendala jaringan, Gubernur memerintahkan Kominfo segera menghubungi pihak profider terdekat.
"Sementara waktu, saya tugaskan Kominfo diminta menghubungi profider terdekat. Sebab percuma alat sudah baik tapi sinyal jelek. Tapi dalam waktu dekat ini kita akan meresmikan karya anak bangsa yakni Sumsel bebas Blank spot," jelas Gubernur.
