PALEMBANG, GLOBALPLANET - Rizwan Ketua RT 13 RW 05, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang alang Lebar Palembang yang turut menyaksikan penggeledahan mengatakan, dirinya diminta oleh anggota Densus 88 untuk menyaksikan penggeledahan rumah Anto di Lorong Rujak Beling dari jam lima sore sampai isya.
“Anggota Densus 88 datang ke rumah saya dan mengatakan ada warga saya ditangkap terkait teroris jaringan Islamiyah. Dan mereka meminta saya untuk menyaksikan penggeledahan,” katanya, kepada wartawan di kediamannya, Selasa (1/12/2020).
Saat dilakukan penggeledahan di rumah Arno, kata Rizwan ada beberapa barang yang diamankan oleh Tim Densus 88 diantaranya buku jihad karangan Abu Bakar Ba’asyir, tiga kotak peluru senapan angin tiga kotak satunya telah digunakan, besi stainless yang runcing, ketapel, golok, pisau dan tenda untuk berkemah dan baju loreng serta tabung gas senapan angin.
“Arno ini memang warga saya, dia tinggal di Lorong Rujak Beling. Rumah yang ditempatinya rumah yang dibangunkan oleh mertuanya. Arno ini orangnya tertutup dan tidak bergaul dengan warga sekitar,"bebernya.
Dikatakan Rizwan, Arno ditangkap di counter Hp tempat ia menjual pulsa. Setelah dari counter nya baru polisi ke rumah Arno di Lorong Rujak Beling. Saat ditangkap istrinya sedang tidak ada di rumahnya jadi hanya Arno sendiri yang ditangkap.
“Polisi juga berpesan kepada saya untuk mengawasi isteri Arno kalau ada orang yang akan menjemputnya,” katanya.
Masih dikatakan Rizwan, Arno juga diketahui hobi berburu di dekat rumahnya karena ada kebun karet.
Sementara itu, di rumah Arno meski tidak dipasangi garis polisi, tapi rumah sederhana bercat warna putih tertutup rapat dan terlihat mobil kijang Innova BG 1521 NU milik Arno terlihat berada di samping rumah.
